Detail Cantuman Kembali
Peranan Pasukan Macan Ketawa dalam Pertempuran Kadu Buut Padarincang Serang Tahun 1949 M
Kemerdekaan Negara Republik Indonesia yang diproklamasikan pada tanggal 17 Agustus 1945 dapat disebut sebagai titik puncak upaya dan perjuangan rakyat Indonesia untuk terlepas dari belenggu penjajahan. Masa setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia ternyata masih menjadi masa yang cukup berat bagi rakyat Indonesia untuk benar-benar bisa menjadi bangsa merdeka. Pada awal tahun 1946 M Belanda kembali menduduki Indonesia dengan tujuan ingin menguasai kembali tanah jajahannya, dengan membawa tentara sekutu NICA (Netherlands Indies Civil Administration) yang bersifat ofensif dengan melancarkan serangan Agresi Militer Belanda I dan II. Atas aksi pasukan Belanda dalam agresinya, pihak Belanda mendapat pemberontakan dan perlawanan dari rakyat Indonesia yang sangat gigih di daerahnya masing-masing bertujuan untuk mempertahankan kemerdekaan Tanah Air Indonesia termasuk juga di Banten. Pertempuran Kadu Buut merupakan bagian dari perlawanan bangsa Indonesia dalam periode Agresi Militer Belanda ke-II yang terjadi di Desa Padarincang Kecamatan padarincang Kabupaten Serang. Pasukan Macan Ketawa adalah pasukan yang memiliki peranan sangat krusial dalam pertempuran Kadu Buut yang di dalamnya terdapat para pejuang gigih yang rela mempertaruhkan jiwa dan raga demi mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Berdasarkan latar belakang tersebut, perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana pertempuran Kadu Buut di Padarincang Serang 1949 M?, (2) Bagaimana sejarah keberadaan pasukan Macan Ketawa dalam pertempuran Kadu Buut 1949 M?, (3) Bagaimana kedudukan pasukan Macan Ketawa dalam pertempuran Kadu Buut Padarincang Serang 1949 M?. Adapun tujuan penelitian ini adalah (1) Untuk mengetahui pertempuran Kadu Buut di Padarincang Serang 1949 M, (2) Untuk mengetahui sejarah keberadaan pasukan Macan Ketawa dalam pertempuran Kadu Buut 1949 M, (3) Untuk mengetahui kedudukan pasukan Macan Ketawa dalam pertempuran Kadu Buut Padarincang Serang 1949 M. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, melalui beberapa tahapan yaitu: Pemilihan Topik, Heuristik (Pengumpulan Sumber), Verifikasi (Kritik), Interpretasi (Penafsiran) dan Historiografi (Pengumpulan). Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa peranan pasukan Macan Ketawa dalam pertempuran Kadu Buut di Padarincang Serang 1949 M memiliki kedudukan yang penting. Para tokoh yang tergabung dalam pasukan Macan Ketawa terdiri dari Tentara Indonesia, pemuda gerilyawan, santri dan masyarakat yang bersatu untuk berjuang mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan melakukan perlawanan dan penghadangan iringan pasukan Belanda saat akan melewati jembatan rante di Padarincang pada tanggal 04 Maret 1949 M.
Muhamad Jahidi - Personal Name
SKRIPSI SPI 621
2x9.6598
Text
Indonesia
2023
serang
xiii + 91 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...