Detail Cantuman Kembali
Bimbingan Kelompok Teknik Sosiodrama untuk Mencegah Bullying pada Anak (Studi di Kampung Peusar Kelurahan Binong Kecamatan Curug Kabupaten Tangerang)
Fenomena tentang perilaku bullying telah banyak terlihat didalam kehidupan masyarakat seperti yang ada di Kampung peusar. Bullying fisik adalah jenis bullying yang bisa dilihat dengan kasat mata. Karena dalam melakukan aksinya pelaku pembuli dengan korban bersentuhan fisik seperti memukul, mendorong, menampar, Dan masih banyak lagi. Biasanya Bullying yang paling sering terjadi berupa Julukan nama dengan panggilan yang jelek, penghinaan, fitnah dan celaan. Perilaku ini sering muncul dalam interaksi sosial diantara teman teman sebaya. Sebenarnya bullying sangat banyak ditemukan di mana mana diantaranya ketika ada sejumlah orang atau pasukan yang merasa dirinya mempunyai kekuasaan dan menemukan pihak lain untuk dikuasai. Bullying jenis ini biasanya lebih dikenal dengan istilah perlakuan Intimidasi dan pengucilan. Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti dapat merumuskan permasalahan yaitu bagaimana layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dalam mencegah bullying pada anak di Kampung Peusar Kelurahan Binong Kabupaten Tangerang? bagaimana hasil layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dalam mencegah bullying pada anak di Kampung Peusar Kelurahan Binong Kabupaten Tangerang?. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Untuk mengetahui layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dalam mencegah bullying pada anak di Kampung Peusar Kelurahan Binong Kabupaten Tangerang. Untuk mengetahui hasil layanan bimbingan kelompok teknik sosiodrama dalam mencegah bullying pada anak di Kampung Peusar Kelurahan Binong Kabupaten Tangerang. Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif, deskriptif yaitu suatu rumusan masalah yang memandu penelitian untuk mengeksplorasi atau memotret situasi sosial yang akan diteliti secara meyeluruh, luas dan mendalam. Adapun metode pengumpulan data yang digunakan adalah Observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk metode analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data dan verifikasi. Hasil dalam penelitian ini yaitu setelah penerapan Bimbingan Kelompok dengan teknik sosiodrama anak bisa lebih mengetahui apa saja tindakan yang termasuk dalam perilaku bullying dan bisa mencegah untuk tidak melakukan tindakan tersebut, responden SS, NT, JK, DJ, NW, FI dan AR lebih bisa mengontrol diri jika mendapatkan tindakan bullying, tidak memilih berteman dengan siapa saja, menegur teman dengan baik jika sedang melakukan tindakan bullying, berani melapor ke orang yang lebih dewasa jika mendapatkan tindakan bullying. hal ini sesuai dengan dimensi teknik sosiodrama yang menjadi indikator dalam penelitian ini.
Dhestyana Eka Putri - Personal Name
SKRIPSI BKI 1043
155.4
Text
Indonesia
2024
serang
xv + 103 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...