Detail Cantuman Kembali
Pengaruh Kurs Rupiah dan Inflasi Terhadap Permintaan Haji di Kabupaten Serang Periode 2017-2022
Nilai tukar atau kurs merupakan besaran harga mata uang sebuah negara terhadap mata uang negara asing. Dalam ruang lingkup internasional biaya hidup wisatawan yang mengunjungi sebuah negara menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi tingkat perjalanan atau travel. Inflasi merupakan suatu keadaan harga mengalami kenaikan secara terus menerus yang kemudian mempengaruhi keadaan ekonomi suatu negara. Permintaan haji setiap tahunnya terus mengalami fluktuasi, hal ini terkait dengan kondisi atau tingkat perekonomian masyarakat Indonesia. Perumusan masalah dalam penelitian ini ialah bagaimana pengaruh kurs Rupiah dan inflasi terhadap permintaan haji dan seberapa besar pengaruh kurs Rupiah dan inflasi secara simultan berpengaruh terhadap permintaan haji di kabupaten Serang pada periode 2017-2022. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kurs Rupiah dan inflasi terhadap permintaan haji dan seberapa besar pengaruh kurs Rupiah dan inflasi terhadap permintaan haji di kabupaten Serang pada periode 2017-2022 Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis data regresi linear berganda dan menggunakan 72 sampel data bulanan kurs rupiah, inflasi dan permintaan haji pada periode 2017-2022. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel kurs rupiah dan inflasi secara simultan tidak berpengaruh terhadap permintaan haji. Menurut hasil analisis uji F nilai signifikansi nya sebesar 0,083 > 0,05 dan nilai f hitung sebesar 2,561 > 3,13. Hasil analisis uji korelasi determinasi diperoleh nilai R square sebesar 0,070% yang berarti variabel kurs rupiah dan inflasi secara simultan berpengaruh 0,70% terhadap permintaan haji, tingkat pengaruh tersebut dikatakan sangat rendah.
Risma Muludiyarti Rahayu - Personal Name
SKRIPSI ES 943
332.41
Text
Indonesia
2023
serang
xvi + 88 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...