Detail Cantuman Kembali
Pengaruh Motivasi Kerja dan Kinerja Guru terhadap Peningkatan Mutu Pendidikan (Studi di MTs. Assalam, MTs. Alhikmah dan MTs. Alkhairiyah Kab. Serang)
Di antara sekian banyak faktor yang menentukan mutu pendidikan
adalah motivasi kerja dan kinerja guru. Karena guru merupakan pelaksana
pendidikan yang sangat diperlukan. Akan tetapi, tidak jarang ditemukan guru
yang kurang memiliki gairah dalam melaksanakan tugasnya, baik dari segi
merencanakan pembelajaran, melaksanakan pembelajaran, maupun dalam
mengevaluasi pembelajaran, yang tentu akan berdampak terhadap kurang
berhasilnya tujuan yang hendak dicapai. Motivasi kerja dan kinerja guru yang
baik, tentu akan mendorong tercapainya pendidikan yang bermutu.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; Pengaruh langsung
motivasi kerja terhadap peningkatan mutu pendidikan., Pengaruh langsung
kinerja guru terhadap peningkatan mutu pendidikan., Pengaruh langsung
motivasi kerja terhadap kinerja guru., Pengaruh tidak langsung motivasi
kerja melalui kinerja guru terhadap peningkatan mutu pendidikan. Metode
penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan teknik
penelitian survey korelasional. Teknik analisis yang digunakan pada
penelitian ini adalah Path Analysis (analisis jalur). Sementara objek dalam
penelitian ini adalah seluruh dewan guru pada Madrasah Tsanawiyah swasta
di Kecamatan Ciruas Kabupaten Serang. Sampel penelitian ini sebanyak 67
guru.
Hasil penelitian ini membuktikan, bahwa: terdapat pengaruh langsung
yang signifikan motivasi kerja terhadap peningkatan mutu pendidikan yang
ditunjukkan oleh angka koefisien jalur (p31) sebesar 0,949., terdapat pengaruh
langsung yang signifikan kinerja guru terhadap peningkatan mutu pendidikan
yang ditunjukkan oleh angka koefisien jalur (p32) sebesar 0,550., terdapat
pengaruh langsung yang signifikan motivasi kerja terhadap kinrja guru yang
ditunjukkan oleh nilai koefisien jalur (p21) sebesar 0,812., terdapat pengaruh
tidak langsung yang signifikan motivasi kerja dan kinerja guru terhadap
peningkatan mutu pendidikan. Artinya, kontribusi motivasi kerja
mempengaruhi mutu pendidikan sebesar 19,95 % sedangkan sisanya yaitu
80,05 %. Ini berarti makin tinggi motivasi kerja dan peningkatan kinerja
guru, maka semakin tinggi juga terhadap peningkatan mutu pendidikan.
Fatmawati - Personal Name
TESIS MPI 162
370
Text
Indonesia
UIN SMH BANTEN
xxv + 188 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...