Detail Cantuman Kembali

XML

Pengaruh Upah Minimum dan Jumlah Angkatan Kerja Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Banten.


ALFIN ERLANGGA SYAHPUTRA, NIM: 131401446, Judul skripsi: Pengaruh Upah Minimum dan Jumlah Angkatan Kerja Terhadap Indeks Pembangunan Manusia di Provinsi Banten.Indeks Pembangunan Manusia (IPM) merupakan suatu proses untuk memperbesar pilihan yang ada bagi manusia,ada tiga parameter yang terdapat pada indeks pembangunan manusia yaitu pendidikan, tingkat kesehatan, dan ketenagakerjaan.Berdasarkan latar belakang, maka perumusan masalah pada penelitian ini adalah bagaimanakah pengaruh upah minimum dan jumlah angkatan kerja secara simultan, parsial dan korelasi terhadap Indeks Pembangunan Manusia.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh upah minimum dan jumlah angkatan kerjasecara simultan, parsialdan korelasiterhadap Indeks Pembangunan Manusia dengan periode 4 tahun mulai dari2012 sampai 2015.Selanjutnya, penelitian menggunakan metode analisis deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi berganda, uji F, uji t, koefisien korelasi dan koefisien determinasi dengan menggunakan aplikasi SPSS.Berdasarkan hasil pengujian bahwa variabel upah minimum secara parsial berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Hal ini dapat dilihat dari nilai thitung variabel upah minimum lebih besar dari ttabel, yaitu (3,550 > 2,042), dan nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05, yaitu (0,001 < 0,05). Variabel angkatan kerja secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Hal ini dapat dilihat dari nilai thitungvariabelangkatan kerja lebih kecil dari ttabel, yaitu (0,263 < 2,042), serta nilai signifikansi yang lebih besar dari 0,05, yaitu (0,795 > 0,05). Variabel upah minimum dan angkatan kerja secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Indeks Pembangunan Manusia. Hal ini dapat dilihat dari nilai Fhitunglebih besar dari Ftabel, yaitu (6,945 > 3,29), serta nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,05, yaitu (0,003 > 0,05). Adapun hasil perhitungan koefisien korelasi sebesar 0,569 terletak pada interval koefisien 0,40 –0,599 berarti tingkat hubungan antara Upah Minimum dan Angkatan Kerja dengan Indeks Pembangunan Manusia adalah Sedang. Sedangkan hasil perhitungan koefisien determinasi adalah sebesar 0,324 atau 32,4%. Berarti variabel upah minimum dan angkatan kerja pengaruhnya terhadap Indeks Pembangunan Manusia sebesar
ALFIN ERLANGGA SYAHPUTRA - Personal Name
SKRIPSI EIS 1096
SKRIPSI EIS 1096
Text
Indonesia
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2018
Serang Banten
21,5cm, 28cm, 124hlm
SKRIPSI EIS 1096
LOADING LIST...
LOADING LIST...