Detail Cantuman Kembali
Penerapan Layanan Bimbingan dan Konseling untuk Peningkatan Kedisiplinan Siswa (Studi di Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Kota Serang)
Guru bimbingan dan Konseling hadir untuk meminimalisir terjadinya masalah kedisiplinan di sekolah yang dilakukan oleh para siswa, khususnya pada lembaga pendidikan dengan cara memberikan bimbingan-bimbingan mengenai kedisiplinan siswa yang terjadi, dengan cara teknik-teknik konseling sesuai dengan permasalahan yang terjadi, dari kedisiplinan siswa yang terjadi terdapat 5 macam permasalahan kedisiplinan siswa, yaitu tidak masuk tanpa keterangan, terlambat, memainkan handpone, merokok dan bertengkar. Dalam penerapan layanan bimbingan dan konseling, guru bimbingan konseling menerapkan layanan individual sebagai berikut: guru bimbingan konseling memanggil siswa yang bermasalah ke ruang BK dan dipersilakan untuk menceritakan bagaimana permasalahan yang terjadi, setelah itu guru bimbingan konseling memberikan nasihat, dan bimbingan agar siswa mampu mentaati tata tertib sekolah sesuai dengan peraturan yang ada. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui masalah kedisiplinan siswa di SMAN 2 Kota Serang dan untuk mengetahui upaya peningkatan kedisiplinan siswa melalui layanan bimbingan dan konseling di SMAN 2 Kota Serang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, sedangkan teknik penulisan deskriptif analisis, yaitu yang memberikan gambaran terhadap subyek dan objek penelitian secara apa adanya. Metode analisa data yang terkumpul melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi, maka langkah selanjutnya adalah data tersebut disusun secara sistematis, kemudian diklasifikasi untuk dianalisis sesuai dengan rumusan masalah dan tujuan penelitian.
Desi Putri Puspitasari - Personal Name
SKRIPSI BKI 24
371.4
Text
Indonesia
Fakultas Ushuluddin, Dakwah, dan Adab IAIN \"SMH\" Banten
2015
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 61hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...