Detail Cantuman Kembali

XML

Proses Kaderisasi Da’i dipondok Pesantren Nurul Huda Tangerang


Mengembangkan dakwah pesantren merupakan salah satu lembaga yang mempunyai peran dalam mengembangkan aktivitas dakwah. Dari pesantren inilah lahir para juru dakwah, ustad, kiyaidan tokoh-tokoh masyarakat lainnya. Pendidikan kaderisasi da’i sampai saat ini masih menjadi sebuah keniscayaan. Hal ini sebagai tuntutan rasional untuk mengatasi masalah pendidikan dan dakwah ditengah masyarakat. Dengan pendidikan kaderisasi da’i maka capaian kompetensi da’i dan pendidikan umat melalui gerakan dakwah dapat diwujudkan. Pondok pesantren selalu menempa dan mencetak kader-kader da’i yang siap untuk terjun langsung ditengah-tengah masyrakat. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana proses pelaksanaan kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda Tangerang? 2) Apa faktor pendukung dan penghambat proses kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda Tangerang? Penelitian ini bertujuan: 1) Untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda Tangerang. 2) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat proses kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda Tangerang. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif, yaitu dengan melakukan penelitian langsung kelapangan untuk mencari dan mengumpulkan data yang diperlukan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah: observasi, wawancara, dokumentasi, dan analisis data. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat disimpulkan: 1) Dalam proses kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda ini, memiliki peran yang sangat penting guna untuk menciptakan kader-kader da’i yang baik dan berakhlakul karimah. Dalam membentuk kaderisasi da’i dipondok pesantren Nurul Huda ini dengan cara mendidik dan mengajarkan para santrinya setiap hari. Adapun bentuk-bentuk kaderisasi di pondok pesantren Nurul Huda adalah Muhadarrah,Tilawatil qur’an, Muhafadoh Kubro, Praktek Kultum, Bahasa, Minat bakat, Perlombaan Milad Pondok/Sekolah. 2) Adapun faktor pendukung dalam pelaksanaan proses kaderisasi da’i di pondok pesantren Nurul Huda ini terdiri dari tiga faktor yaitu: 1). Tempat, sarana dan prasarana yang memadai, 2). Adanya hukuman bagi santri yang melanggar peraturan pondok, 3). Adanya motivasi dan apresiasi. Sedangkan faktor penghambat dalam pelaksanaan proses kaderisasi da’i di pondok pesantren Nurul Huda terdiri dari dua faktor yaitu: 1). Hambatan mengkondisikan santri dalam mengikuti kegiatan, 2). Hambatan dalam segi waktu pelaksanaan kegiatan. Demi terwujudnya santri yang mampu menguasai ilmu agama dan umum, serta bisa bermanfaat ketika terjun kemasyarakat. Pondok pesantren Nurul Huda mengadakan kegiatan yang mampu mendorong santri dan mengembangkan potensinya.
Siti Solehah - Personal Name
SKRIPSI KPI 942
2x7.34
Text
Indonesia
2023
serang
xvi + 95 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...