Detail Cantuman Kembali

XML

Peran Usaha Kecil dan Menengah (UKM) Pawang Cemilan Dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Komunitas Pengrajin Tike (Studi di Desa Domas Kecamatan Pontang Kabupaten Serang)


Pemberdayaan masyarakat merupakan salah satu solusi untuk mengatasi kemiskinan. Usaha kecil dan menengah (UKM) menjadi salah satu program untuk memberdayakan masyarakat melalui usaha ekonomi produktif. Maka pengembangan usaha kecil dan menengah harus mendapat perhatian. Peranan dalam perekonomian masyarakat sangat penting guna sebagai daya tahan krisis ekonomi. karena itu, UKM Pawang Cemilan Kampung Domas hadir sebagai suatu usaha memberdayakan ekonomi masyarakat sejak tahun 2017 sampai saat ini. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana proses pemberdayaan masyarakat Domas melalui UKM Pawang Cemilan pada komunikasi pengrajin keripik tike? 2) Apa manfaat pemberdayaan masyarakat Domas melalui UKM Pawang Cemilan pada komunikasi keripik tike? 3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam menjalankan pemberdayaan masyarakat melalui UKM Pawang Cemilan di Kampung Domas Desa Domas Kecamatan Pontang Kabupaten Serang? Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1) Untuk mengetahui proses pemberdayaan masyarakat melalui UKM Pawang Cemilan pada komunitas pengrajin keripik tike 2) Untuk mengetahui manfaat pemberdayaan masyarakat melalui UKM Pawang Cemilan pada komunitas pengrajin keripik tike 3) Untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat dalam menjalankan pemberdayaan masyarakat melalui UKM Pawang Cemilan di Kampung Domas Desa Domas Kecamatan Pontang Kabupaten Serang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Karena saya ingin menggambar kan objek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang terjadi di tempat penelitian. Sedangkan teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan observasi, wawancara dengan 4 informan yaitu, 1 pendiri kelompok UKM Pawang Cemilan, 1 staf desa, 1 anggota UKM Pawang Cemilan, 1 ketua RT, dan dokumentasi. Hasil dari penelitian menunjukan bahwa ada peran UKM Pawang Cemilan dalam produksi keripik tike. Adapun dalam proses pemberdayaan masyarakat, melakukan beberapa tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pengkajian, tahap perencanaan alternatif program, tahap pemformalisasi rencana aksi atau tahapan dalam merumuskan dan menentukan program untuk mengatasi permasalahan yang ada, tahap implementasi program dan tahap evaluasi. Setelah melaksanakan kegiatan tersebut, manfaat yang diperoleh masyarakat, yaitu mensejahterakan masyarakat, menambah kretifitas komunitas pengrajin keripik tike, dapat meningkatkan nilai ekonomi atau nilai tambahan, dan membuka lapangan pekerjaan menjadi pengrajin tike. Faktor pendukungnya adalah adanya dukungan dari aparatur pemerintah, adanya dukungan dari keluarga dan adanya publikasi dari media massa. Sedangkan, Faktor penghambatnya adalah gerai berada di sudut kampung, belum adanya toko penjualan, dan tidak ada pengering tike basah.
Sri Nur Hayati - Personal Name
SKRIPSI PMI 222
330
Text
Indonesia
2023
serang
xvi + 63 hlm.: 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...