Detail Cantuman Kembali
Peranan Guru Pendidikan Agama Islam dalam Mengatasi Efek Negatif Media Sosial di Kalangan Siswa SMP (Studi Kasus Di SMP Negeri 1 Petir)
- Bagikan:
Seiring berkembang pesatnya teknologi dan informasi saat ini,
terdapatbanyak hal positif yang diperoleh para penggunanya terutama Siswa.
Namun, teknologi dan informasi dalam hal ini media sosial memberi efek negatif
kepadaSiswa khususnya dalam berperilaku. Siswa cederung meniru setiapperilaku
menyimpang yang diakses melalui media sosial Facebook, Telegram, TikTok,
Instagram, Whats App, dan Youtube. Oleh karena itu, untuk mengatasi hal
sedemikian rupa, guru Pendidikan Agama Islam memiliki peranan yang sangat
penting untuk membimbingdan mendidik Siswa.
Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk Mengetahui penggunaan Media
Sosial oleh Siswa di SMP Negeri 1 Petir dan Peranan Guru Pendidikan Agama Islam
dalam Mengatasi Efek Negatif Media Sosial di Kalangan Siswa.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang
mengkajisecara nyata tentang fenomena-fenomena media sosial yang memberi efek
negatif di kalangan Siswa khususnya di SMP Negeri 1 Petir. Dalam hal ini,
pengumpulan data penelitian diperoleh melalui metode observasi, wawancara, dan
metode dokumentasi dengan teknis analisis data yaitu, reduksi data, display,
interpretasi data, penarikan kesimpulan/verifikasi, dan uji keabsahan data.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Siswa di SMP Negeri 1 Petir aktif
dalam menggunakan media sosial sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini
dan adapun efek negatif yang telah mempengaruhi tingkah laku Siswa yaitu tontonan
konten negatif, peniruan hal-hal negatif seperti gaya rambut dan gaya berpakaian,
kurangnya konsentrasi belajar, serta bertindak tidak sopan dengan mengeluarkan
kata-kata yang kasar. 2) Peranan guru Pendidikan Agama Islam dalam mengatasi
efek negatif media sosial di SMP Negeri 1 Petir ada tiga, yaitu pertama dengan
tindakan pencegahan melalui kegiatan-kegiatan yang bermanfaat kepada Siswa di
sekolah seperti kultum, shalawat, salat Duha berjamaah, salat Zuhur berjamaah, dan
pembacaaan surah-surah pendek. Kedua, tindakan pemberian bimbingan, yaitu
bimbingan dengan memberikan nasehat, arahan, dan teguran kepada Siswa. Ketiga
pemberian sanksi, pemberian sanksi berupa pemberian tugas dan pemanggilan orang
tua.
Ahmad Rizal Zailani - Personal Name
SKRIPSI PAI 3318
371
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
xi + 114 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...