Detail Cantuman Kembali

XML

Peran Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia Banten dalam Pemberdayaan Kelompok Tani (Studi di Kelompok Tani Setia Kawan, Desa Baros, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang)


Seiring dengan maraknya pembangunan perusahaan dapat memberikan dampak negatif terhadap kerusakan lingkungan sekitar perusahaan. Oleh sebab itu, untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan, sebuah perusahaan memiliki tanggung jawab untuk memberdayakan masyarakat sekitar. Kegiatan tersebut dinamakan dengan Corporate Social Responsibility. Salah satu yang menerapkan program CSR adalah Bank Indonesia Banten. Dengan adanya Program Sosial Bank Indonesia, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Banten memprioritaskan pembangunan berkelanjutan melalui pembangunan pertanian. Program Sosial Bank Indonesia mengupayakan Program Pengendalian Inflasi klaster cabai merah melalui Sekolah Lapang untuk memberdayakan Kelompok Tani Setia Kawan di Desa Baros. Berdasarkan uraian di atas maka rumusan masalah ini adalah : 1) Bagaimana peran CSR Bank Indonesia Banten dalam pemberdayaan kelompok tani? 2)Bagaimana pelaksanaan program CSR Bank Indonesia (BI) Banten dalam pemberdayaan kelompok tani? 3) Apa saja faktor pendukung dan penghambat bagi CSR BI Banten dalam pemberdayaan kelompok tani?. Penelitian ini bertujuan untuk 1) Mendeskripsikan peran CSR Bank Indonesia Banten dalam pemberdayaan kelompok tani. 2) Mendeskripsikan pelaksanaan program CSR Bank Indonesia Banten dalam memberdayakan kelompok tani. 3) Mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat bagi CSR Bank Indonesia Banten dalam memberdayakan kelompok tani. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan datanya menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Objek atau lokasi penelitian ini yaitu di Kelompok Tani Setia Kawan, Desa Baros, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah dalam menjalankan tanggung jawab sosial, Bank Indonesia Banten memprioritaskan kesejahteraan masyarakat melalui ketahanan pangan yang diwujudkan dengan pemberdayaan masyarakat secara berkelanjutan dan tuntas, yaitu dengan penyediaan sarana dan prasarana, perubahan pola pikir, perilaku serta membekali dengan pengetahuan dan keterampilan. Pembinaan yang dilakukan oleh Corporate Social Responsibility Bank Indonesia Banten ini dilakukan dari tahap awal sampai akhir, yang artinya mulai dari tahap penanaman sampai tahap pemanenan. Dalam pelaksanaanya KPw Bank Indonesia bekerjasama dengan Balai PengkajianTeknologi Pertanian melalui Sekolah Lapang. Dalam kegiatan pemberdayaan terdapat beberapa faktor pendukung, yaitu : keterlibatan antar pihak, tersedianya sarana dan prasarana pertanian serta kekompakkan anggota. Namun terdapat pula faktor penghambat, seperti iklim, hama dan penyakit serta kedisplinan anggota kelompok tani.
Euis Faizatul Muniroh - Personal Name
SKRIPSI PMI 165
2x6.1
Text
Indonesia
2022
serang
xvi + 78 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...