Detail Cantuman Kembali
المحسنات اللفظية والمعنوية في سورة فصّلت (دراسة بلاغية) Muhassinat lafdzi dan maknawi dalam surat fussilat (Studi Analisis Balaghoh)
Penelitian ini membahas tentang muhassinat lafdzi wal maknawi
dalam surat fussilat, penelitian ini menggunakan analisis ilmu badi’ dalam
studi balaghoh. Adapun muhassinat lafdzi yaitu gaya bahasa yang
menjadikan kata-kata lebih indah dan enak untuk didengar dari segi lafadz
atau artikulasi bunyinya. Sedangkan muhassinat maknawi adalah gaya bahasa
yang memberikan keindahan pada aspek makna atau semantik dalam sebuah
ungkapan. Memperdalam pemahaman dan mengetahui keindahan lafadz dan
makna adalah suatu hal yang penting untuk bisa mempelajari bahasa yang
indah dalam ayat alqur’an. Peneliti memilih alqur’an surat fussilat sebagai
objek muhassinat lafdzi wal maknawi ini karena merasa tertarik untuk
diteliti.
Adapun rumusan masalah dan tujuan penelitian ini yaitu: 1). Apa saja
macam-macam muhassinat lafdzi dan maknawi dalam surat fussilat? 2). Apa
makna yang terkandung dalam muhassinat lafdzi dan maknawi dalam surat
fussilat? 3) Apa maksud isi kandungan dalam surat fussilat? dan adapun
tujuan penelitian ini adalah 1). untuk mengetahui macam macam muhassinat
lafdzi dan maknawi dalam surat fussilat 2). untuk mengetahui makna yang
terkandung dalam muhassinat lafdzi dan maknawi dalam surat fussilat 3).
Untuk mengetahui maksud isi kandungan dalam surat fussilat.
Jenis penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif
analisis. Kemudian langkah-langkah penelitian dalam mengumpulkan data
adalah dengan tinjauan pustaka (library research). Hasil penelitian ini,
peneliti menemukan muhassinat lafdzi dan maknawi didalam surat fussilat
sebanyak empat puluh (40). Sebagai berikut: muhassinat lafdzi jinas 7, saja'
11. Dan adapun muhassinat maknawi: tauriyah 5, thibaq 13, muqabalah 1,
uslub al-hakim 3. Peneliti tidak menemukan keindahan dengan ta’kid adzam
bima yusybihu almadh, ta’kid al-madh bima yusybihu adzam, iqtibas dan
husnut at-ta’li dalam penelitian ini.
Adapun perbedaan didalam pengucapan lafadz itu bisa mempengaruhi
makna. Sebagai contoh ; pada ayat 14 terdapat persamaan lafadz namun
berbeda maknanya, lafadz ال
ِا dan ال sama didalam lafadz, bilangan hurufnya
dan sususan hurufnya namun berbeda dalam pengertian maknanya. Makna
yang pertama menunjukkan peringatan, pencegahan dan makna yang kedua
yaitu pengecualian. Dan lain sebagainya.
Mila Susanti - Personal Name
SKRIPSI BSA 355
492
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
xv + 94 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...