Detail Cantuman Kembali

XML

KONSEP HIJAB ALA SUNNAH MENURUT SYAIKH AL-ALBĀNĪ (Studi Pemikiran Syaikh Muḥammad Nāṣr al-Dīn al-Albānī Dalam Buku Jilbab Al-Mar’ah Al-Muslimah Fī Al-Kitab Wa As-Sunnah)


Seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi telah membawa perubahan dalam berbagi aspek kehidupan salah satunya yaitu perubahan gaya hidup, termasuk di dalamnya cara menggunakan pakaian yang menutup aurat seorang muslimah. Dimana banyak sekali yang kurang memahami makna hijab yang sesungguhnya, sehingga terjadi pelanggaran dalam berpakaian (khususnya hijab) sesuai syari‟at Islam. Di antara fenomena yang terjadi, yaitu munculnya berbagai macam model dalam menggunakan hijab dikalangan muslimah seperti pakaian ketat, menggantungkan ujung hijab ke pundak, menggunakan hijab nampak rambut, pakaian berkaos atau menggunakan pakaian yang tipis, sehingga walaupun wanita tersebut memakai hijab tapi lekuk tubuhnya terlihat jelas. Melihat keadaan tersebut para ulama memberikan arahan dan kontribusi cara berpakaian yang benar sesuai syari‟at Islam, seperti yang dilakukan oleh ulama kontemporer abad ini yaitu Syaikh Muḥammad Nāṣr al-Dīn al-Albānī dalam bukunya (Jilbāb Al-Mar’ah Al-Muslimah fī al-Kitāb wa As-Sunnah).
Berdasarkan latar belakang di atas, selanjutnya dapat penulis tuangkan dalam bentuk rumusan masalah. Yaitu: 1) Bagaimana konsep hijab menurut Syaikh al-Albānī? 2) Bagaimana metode Syaikh al-Albānī dalam memahami hijab? 3) Bagaimana kualitas ḥadīṡ-ḥadīṡ yang digunakan Syaikh al-Albānī?
Adapun tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui konsep hijab menurut Syaikh al-Albānī. 2) Mengetahui metode Syaikh al-Albānī. 3) Untuk mengetahui kualitas ḥadīṡ yang digunakan Syaikh al-Albānī.
Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kepustakaan (library research). Data penelitian dikatagorikan menjadi sumber primer, yaitu kitab Jilbāb al-Mar’ah al-Muslimah karya Syaikh al-Albānī, sumber sekunder berupa buku-buku dan jurnal dan lain sebagainya.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa. Hijab yang dimaksud dalam skripsi ini adalah berfokus kepada penutup kepala yang sesuai dengan syari‟at Islam. Menurut Syaikh al-Albānī, penggunaan hijab bagi wanita muslimah adalah seuatu kewajiban yang mutlaq dan telah disepakati oleh jumhur ulama. Namun demikian, terdapat perselisihan mengenai batas aurat wanita dan tata cara penggunaannya. Syaikh al-Albānī sendiri memberikan pandangannya tentang praktik penggunaan hijab tersebut, beliau mensyaratkan setidaknya 8 (delapan) point yang harus dilakukan wanita muslimah ketika hendak menggunakan hijab, yaitu; 1) Menutup seluruh badan, selain yang kecualikan (wajah dan telapak tangan), 2) Bukan berfungsi sebagai perhiasan, 3) Kainnya harus tebal (tidak transparan), 4) Harus longgar, tidak ketat, sehingga tidak dapat menggambarkan tubuhnya, 5) Tidak diberi wewangian, 6) Tidak menyerupai pakaian laki-laki, 7) Tidak menyerupai pakaian wanita-wanita kafir, 8) Bukan pakaian untuk mencari popularitas. Sedangkan dari hasil penelitian terhadap seluruh ḥadīṡ-ḥadīṡ yang digunakan sebagai ḥujjah oleh Syaikh al-Albānī dalam kitabnya (Jilbāb al-Mar’ah al-Muslimah) menunjukkan bahwa kualitas ḥadīṡ yang terdapat dalam kitab tersebut terdapat 6 (enam) ḥadīṡ yang termasuk dalam kategori ṣaḥīḥ (kuat), dan 3 (tiga) ḥadīṡ yang lainnya termasuk kategori ḥasan (bagus).
Titin Sugiarti - Personal Name
SKRIPSI IH 76
2x2.34
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
xvi + 82 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...