Detail Cantuman Kembali
PENERAPAN RATIONAL EMOTIVE THERAPY (RET) TERHADAP HARGA DIRI RENDAH PADA REMAJA PEREMPUAN YANG MENGALAMI CATCALLING (Studi Kasus di Ds. Sepang Kec. Taktakan)
Catcalling didefinisikan sebagai penggunaan bahasa kasar, ekspresi verbal maupun non-verbal yang terjadi di tempat umum, seperti jalan, trotoar, atau tempat umum lainnya. Ekspresi verbal dari catcalling melibatkan komentar yang mengarah pada penampilan wanita. Bentuk non-verbal mencakup gerakan fisik sebagai alat untuk menilai penampilan atau bentuk tubuh wanita.
Berdasarkan latar belakang, maka rumusan dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana kondisi harga diri remaja perempuan yang mengalami catcalling? 2) Bagaimana tahap rational emotive therapy (ret) dalam menangani harga diri remaja perempuan yang mengalami catcalling? 3) Bagaimana hasil dari penerapan rational emotive therapy dalam menangani harga diri remaja perempuan yang mengalami catcalling? Adapun tujuan penelitian adalah: 1) Mengetahui kondisi psikologis remaja perempuan yang memiliki harga diri rendah akibat catcalling 2) Mengetahui proses konseling rational emotive therapy terhadap harga diri perempuan yang mengalami catcalling 3) Untuk mengetahui hasil dari penerapan rational emotive therapy terhadap harga diri perempuan yang mengalami catcalling.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode kualitatif yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dan lisan dari perilaku konseli atau responden yang diamati. Pengumpulan data yang digunakan yaitu angket atau kuesioner, observasi, wawancara dan dokumentasi. Dari hasil penelitian yang dilakukan, dapat diambil kesimpulan: Kondisi harga diri rendah pada remaja perempuan yang mengalami catcalling pada ke-empat responden yaitu, menganggap dirinya merasa tidak layak bergaul dengan orang-orang yang memiliki kualitas diri yang lebih baik, merasa kehilangan martabatnya sebagai perempuan dan mengalami gejala neurasthenia, serta menyalahkan diri sendiri karena ketidakmampuan melawan pelaku catcalling. Proses Konseling Rational Emotive Therapy dilakukan dengan beberapa tahap, yaitu: 1) Assesmen merupakan tahap yang difokuskan untuk menggali dan memahami data informasi tentang responden. 2) Diagnosa menetapkan masalah yang dialami responden, 3) Prognosa bertujuan menentukan jenis bantuan yang sesuai dengan masalah responden, 4) Treatment merupakan proses konseling yang peneliti lakukan terhadap responden, 5) Evaluasi untuk mengukur tingkat keberhasilan proses konseling. Setelah pelaksaan konseling RET kepada ke-empat responden, terdapat perubahan cara pandang yang positif dan rasional, yaitu responden mampu untuk membuka diri terhadap lingkungan sekitar, selalu belajar menghargai diri sendiri serta bangga akan bentuk tubuhnya.
Siti Rosmala Dewi - Personal Name
SKRIPSI BKI 649
153
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
xiv + 95 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...