Detail Cantuman Kembali
MAKNA WASILAH DALAM AL-QUR’AN (Studi Tafsir Al-Qurthubi)
Pemahaman wasilah atau tawasul oleh umat islam selama ini bahwa tawasul adalah berdo’a kepada Allah melalui suatu perantara, baik perantara itu berupa amal baik ataupun melalui orang sholeh yang dianggap mempunyai posisi lebih dekat kepada Allah Imam Qurthubi mengatakan bahwa makna wasilah adalah Al-Qurbah (pendekatan diri), untuk itu penulis tertarik untuk membahasnya.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Apa makna wasilah menurut Imam Qurthubi? 2) Apa penafsiran Imam Qurthubi tentang ayat-ayat wasilah dalam kitab Tafsir Jami’ Li Ahkamil Qur’a>n atau sering dikenal dengan Tafsir Al-Qurthubi?.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Untuk mendapatkan deskripsi yang jelas, sistematis, Obyektif, dan komperehensif tentang wasilah dan 2) Untuk mengetahui penafsiran ayat-ayat wasilah dalam kitab Tafsir Al-Qurthubi. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah studi kepustakaan (library research), penelitian ini menggunakan metode Maudu’I, sumber data primer dalam penelitian ini adalah Tafsir Jami Li Ahkamil Qur’a>n atau sering dikenal dengan Tafsir Al-Qurthubi, sedangkan data sekundernya diambil dari jurnal dan buku-buku yang relevan dengan tema yang dibahas.
Berdasarkan penelitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwasannya Imam Qurthubi dalam Tafsir Tafsir Al-Qurthubi mengatakan makna wasilah adalah Al-Qurbah (pendekatan diri), Ia juga berkata makna wasilah adalah Ath-Thalab (permintaan). Namun wasilah juga berarti pendekatan diri yang diharuskan melaluinya ketika mengajukan permintaan memerlukan media, yang mana media tersebut adalah orang-orang yang ditetapkan kebaikannya oleh Allah Swt.
Indra Aris Munandar - Personal Name
SKRIPSI IAT 458
2x1.3
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
viii + 57 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...