Detail Cantuman Kembali
KONTRIBUSI UQBAH BIN NAFI’ DALAM PENAKLUKAN AFRIKA UTARA (TAHUN 666-683 M / 46-63 H)
Uqbah bin Nafi’ merupakan seorang panglima militer Islam pada masa Bani Umayah yaitu masa pemerintahan Mu’awiyah bin Abu Sufyan. Ia dilantik sebagai Panglima Islam ditugaskan untuk menghancurkan kedudukan tentara-tentara Byzantium di Afrika Utara. Bakat milternya sudah tampak saat ia ikut bergabung dalam pasukan Muslim dibawah pimpinan Amr bin Ash ketika hendak menaklukkan Mesir. Uqbah begitu ambisius dan memperoleh kesuksesan besar dalam menaklukkan Afrika Utara sejak tahun 666 M. Uqbah berusaha agar bangsa Barbar yang merupakan penduduk asal di situ memeluk agama Islam.
Berdasarkan Latar Belakang diatas, Perumusan Masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Bagaimana Riwayat Hidup Uqbah bin Nafi’? (2). Bagaimana Kondisi Afrika Utara sebelum Ditaklukkan oleh Uqbah bin Nafi’? (3). Bagaimana Proses dan Strategi Penaklukan Afrika Utara yang dilakukan oleh Uqbah bin Nafi’?
Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut: (1). Untuk Mengetahui tentang Riwayat Hidup Uqbah bin Nafi’. (2). Untuk Mengetahui tentang Kondisi Afrika Utara sebelum Ditaklukkan oleh Uqbah bin Nafi’. (3). Untuk Mengetahui tentang Proses dan Strategi Penaklukan Afrika Utara yang dilakukan oleh Uqbah bin Nafi’. Untuk menjawab pertanyaan dari perumusan masalah tersebut, penulis menggunakan metode penelitian sejarah yang tahapannya meliputi Pemilihan Topik, Heuristik, Verifikasi, Interpretasi, dan Historiografi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Uqbah bin Nafi’ lahir di Mekkah satu tahun sebelum hijrah Rasulullah Saw dari Mekkah ke Madinah. Ia dikenal sebagai pembebas Afrika Utara. Wilayah yang berhasil ia taklukkan meliputi seluruh daratan Arab Maghribi (Tunisia, Aljazair, dan Maroko). ). Kondisi Afrika Utara sebelum penaklukan oleh Uqbah bin Nafi’ berupa wilayah padang pasir yang didiami oleh bangsa Berber. Mereka berada dibawah kekuasaan Bizantium dan menganut agama Kristen. Setelah dilakukan penaklukan atas wilayah tersebut oleh Uqbah ahirnya mengalami keberhasilan. Selama memerintah Afrika Utara, Uqbah menghapus perbudakan, mendirikan masjid dan kota militer Qayrawan. Kota ini digunakan sebagai kota militer dilengkapi dengan masjid jami’ yang digunakan sebagai tempat peribadatan sekaligus sebagai sarana transformasi ilmu pengetahuan.
Yayat Subihat - Personal Name
SKRIPSI SPI 456
2x9.3
Text
Indonesia
2022
Serang Banten
xi + 109 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...