Detail Cantuman Kembali
Tinjaun Hukum Islam Tentang Praktik Perlombaan BurungMerpati Tinggi Berhadiah
Praktik perlombaan burung Dara/Merpati tidak dapat dipisahkan dari hukum�hukum yang berlaku baik hukum Syariat, adat dan hukum positif, Islam memandang sebuah perlombaan atau hiburan adalah fitrah sebagai manusia yang di ciptakan oleh Allah SWT, sebagai makhluk yang suka bersenang-senang, bermain dan bergembira, pada dasarnya Islam tidak melarang suatu perlombaan dengan syarat tidak melanggar aturan�aturan yang telah di tentukan sebelumnya. Dari permasalahan di atas, penulis dapat mengambil perumusan masalahnya yaitu : 1. Bagaimana Praktik Perlombaan Merpati tinggi berhadiah di Perumahan Citra Gading Cipocok Kota Serang. 2. Bagaimana Tinjauan Hukum Islam tentang praktik Perlombaan Burung Merpati tinggi berhadiah di Perumahan Citra Gading Cipocok KotaSerang Adapun tujuan penelitian ini adalah : 1. Untuk mengatahui praktik perlombaan merpati tinggi di Perumahan Citra Gading Cipocok Kota Serang 2. Untuk mengatahui tinjauan hukum Islam tentang praktik perlombaan burung Merpati tinggo di Perumahan Citra Gading Cipocok Kota Serang Metode penelitian dalam skripsi ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pola pikir deduktif, pendekatan humanistik dan menganalisis data yaitu.: 1. Teknik pengumpulam data, observasi, wawancara dan dokumentasi. 2. Teknik pengolaan data melalui editing, analizing, dan organizing. Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, perlombaan merpati tinggi di Perumahan Citra Gading Cipocok Kota Serang merupakan perlombaan ketangkasan burung merpati tinggi yang setiap peserta mengikuti peserta diharuskan uang pendaftaran terlebih dahulu. Hasil dari uang pendaftaran tersebut digunakan sebagai pemberian hadiah untuk para pemenang, disinilah terdapat unsur taruhan. Hal ini diqiyaskan dengan perbuatan judi (maysir). Karena keduanya memiliki persamaan, yakni semua peserta perlombaan mengumpulkan uang untuk ditaruhkan dan kemudian pemenangnya yang berhasil mendapatkan taruhan tersebut. Berdasarkan tinjauan hukum Islam tidak membolehkan perlombaan dengan unsur taruhan, dan perlombaan burung merpati tinggi tersebut tidaklah memiliki manfaat bagi pemiliknya dan masyarakat. Disamping itu, hendaklah pihak penyelenggara perlombaan merpati tinggi tidak menggunakan uang pendaftaran sebagai hadiah para pemenang. Hadiah tersebut bisa didapatkan dari sponsor, pemerintah setempat atau
FAJAR ABDUL ROHMAN - Personal Name
SKRIPSI HES 450
2x4
Text
Indonesia
UIN SMH BANTEN
2022
Serang Banten
xii + 97 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...