Detail Cantuman Kembali
Pengaruh Jumlah Industri Dan Tingkat Pendidikan Terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Di Provinsi Banten Tahun 2014-2019
- Bagikan:
Tenaga kerja sebagai bagian dari sumber daya manusia dan pemanfaatan jumlah angkatan kerja tentu akan mampu mempercepat proses pembangunan disuatu daerah. Angkatan kerja di Provinsi Banten dari tahun ketahun cenderung mengalami kenaikan dan banyaknya angkatan kerja yang bekerja cenderung fluaktif jika hal ini berlangsung dalam kurun waktu yang lama, maka akan mengakibatkan jumlah pengangguran meningkat. Tujuan dilakukannya penelitian ini untuk mengetahui pengaruh jumlah industri dan tingkat pendidikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Provinsi Banten tahun 2014-2019 baik secara parsial maupun simultan. Masalah yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah apakah jumlah industri berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja di Kab/Kota Provinsi Banten, apakah tingkat pendidikan berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja Di Kab/Kota Provinsi Banten, apakah jumlah industri dan tingkat pendidikan berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja Di Kab/Kota Provinsi Banten. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah industri terhadap penyerapan tenaga kerja di Kab/Kota Provinsi Banten, untuk mengetahui pengaruh tingkat pendidikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Kab/Kota Provinsi Banten, Untuk mengetahui pengaruh jumlah industri dan tingkat pendidikan terhadap penyerapan tenaga kerja di Kab/Kota Provinsi Banten. Metode dalam penelitian ini menggunakan analisis kuantitatif deskriftif dan teknik analisis data yaitu analisis regresi linier berganda, asumsi klasik dan uji hipotesis sehingga memberikan gambaran yang jelas mengenai objek yang diteliti dan menarik kesimpulan berdasarkan penelitian yang dilakukan. Berdasarkan hasil analisis data dengan SPSS 21.0 diketahui bahwa hasil uji F diperoleh nilai F hitung Hasil analisis data menunjukan bahwa variabel jumlah industri (X1), tingkat pendidikan (X2) terhadap penyerapan tenaga kerja (Y) menunjukan nilai signifikansi sebesar 0,000. Berdasarkan hasil analisisis diketahui hasil signifikan simultan (uji F) diatas maka menunjukan nilai sig 0,000 < 0,05 dan nilai f hitung 21,386 > 3,20. Hal ini menunjukan Hasil uji signifikan simultan (uji F) menunujukan nilai sig 0,00 < 0,05, maka Ho ditolak dan H1 diterima. Sehingga dapat di simpulkan bahwa variabel jumlah industri dan tingkat pendidikan secara simultan berpengaruh terhadap penyerapan tenaga kerja.
Suhaenah - Personal Name
SKRIPSI EIS 732
2x6.3
Text
Indonesia
2020
serang
xvi + 145 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...