Detail Cantuman Kembali

XML

Peranan Abuya KH. Otong Nawawi dalam Bidang Keagamaan dan Politik di Saketi - Pandeglang Tahun 1950-2002


Masyarakat Banten terkenal dengan masyarakat religious atau taat beragama. Hal ini menjadi nyata bahwa Banten memang dikenal sebagai gudang kiyai, ulama dan santri, karena memang di Banten banyak pondok pesantren tumbuh subur dan berkembang baik pesantren salafi ataupun modern. Salah satunya daerah Saketi-Pandeglang, Abuya KH. Otong Nawawi adalah salah satu kiyai yang mendirikan pondok pesantren salafi serta berperan dalam bidang politik. Berdasarkan latar belakang, maka rumusan masalah dalam skripsi ini adalah : (1). Bagaimana Biograpi Abuya KH. Otong Nawawi? (2). Bagaimana Kondisi Keagamaan dan Politik di Saketi-Pandeglang Tahun 1950-2002? (3). Bagaimana Kiprah Abuya KH. Otong Nawawi Dalam Bidang Keagamaan dan Politik di Saketi-Pandeglang Tahun 1950-2002.? Adapun tujuan dari skripsi ini adalah : (1). Mengetahui Biograpi Abuya KH. Otong Nawawi. (2). Mengetahui Kondisi Keagamaan dan Politik di Saketi-Pandeglang Tahun 1950-2002 (3). Mengetahui Kiprah Abuya KH. Otong Nawawi Dalam Bidang Keagamaan dan Politik di Saketi-Pandeglang Tahun 1950-2002. Dalam skripsi ini penulis menggunakan metode penelitian sejarah yang meliputi tahapan-tahapan sebagai berikut: pemilihan topik, heuristik (pengumpulan sumber), verifikasi (ktirik), interpretasi (penafsiran) dan historiografi (penulisan). Berdasarkan hasil pembahasan dapat disimpulkan bahwa Abuya KH. Otong Nawawi dilahirkan di Ciandur-Saketi pada 7 Muharram tahun 1344 H/1925 M. KH. Otong Nawawi adalah seorang ulama yang mempunyai kharisma dikalangan masyarakat Ciandur Saketi-Pandeglang, sejak dalam pembangunan Pondok pesantren perjuangan Abuya KH. Otong Nawawi lebih di khususkan pada pendidikan keagamaan serta mendirikan majelis ta’lim, berdakwah dalam rangka menyebarluaskan agama Islam serta guru yang aktip menukil beberapa kitab, yaitu kitab i’rob aj-jurumiyah, targhibul ikhwan dan kifayatul awam, dalam usia sangat muda, ia terlibat aktif di NU menjadi ketua majelis syuro dan anggota DPD Golkar Kabupaten Pandeglang, setelah reformasi tetap di partai Golkar dan menjadi dewan pertimbangan atau penasehat partai Golkar Provinsi Banten, dengan demikian di politik tindakan K.H. Otong Nawawi murni untuk menjalankan kewajiban-kewajiban seorang muslim yang taat dan patuh terhadap peraturan kepemimpinan Negara serta mementingkan kemaslahatan dan menghilangkan kemadharatan.
Rohaeliah - Personal Name
SKRIPSI SPI 425
2x9.7
Text
Indonesia
2021
serang
xiv + 104 hlm.; 18 x 25 cm
LOADING LIST...
LOADING LIST...