Detail Cantuman Kembali
Dakwah Melalui Media Pertunjukan Teater (Studi Kasus Teater Babi-babi Sangiang Komunitas Laboratorium Banten Girang).
- Bagikan:
Fakultas Dakwah, Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Tahun 2020. Islam agama yang universal dan selalu mendorong umatnya untuk menyeru dan berdakwah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki masing-masing individu. Dakwah mengandung arti ajakan, menyeru, atau memanggil. Dalam arti luas berarti mengajak orang untuk meyakini dan mengamalkan ajaran agama islam. Setiap muslim memiliki kewajiban, salah satunya kewajiban untuk berdakwah. Oleh karena itu, dakwah tidak hanya terbatas pada aktivitas lisan semata tetapi mencakup seluruh aktivitas lisan dan perbuatan yang ditunjukkan dalam rangka menumbuhkan kecendrungan dan ketertarikan pada islam. Apabila dakwah sebagai usaha penyebaran dakwah islam telah lama berlangsung. Maka dakwah sebagai ilmu boleh dibilang masih sangat baru mengikuti perkembangan dunia ilmiah (scientific) dan teknologi. Yang dimaksud ilmu di sini adalah usaha-usaha untuk membuktikan dakwah sebagai ilmu melalui pendekatan-pendakatan ilmiah yang dapat dikaji secara empiris. Tekanan utamanya adalah pada riset untuk melahirkan kategorisasi, generalisasi dan teori-teori ilmu dakwah. Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut: 1). Bagaimana isi pertunjukan teater babi-babi sangiang dalam menyampaikan dakwah? 2). Apa saja pesan-pesan dakwah yang terkandung dalam pertunjukan teater babi-babi sangiang? Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan jenis penelitian observatif yang dimaksudkan untuk mengamati dan mendengar dalam rangka memahami, mencari jawab, mencari bukti terhadap fenomena sosial-keagamaan (perilaku, kejadian-kejadian, keadaan, benda, dan simbol-simbol tertentu) selama beberapa waktu tanpa mempengaruhi fenomena yang diobservasi, dengan mencatat, merekam, memotret fenomena tersebut guna penemuan data analisis. Sedangkan teknik pengumpulan datanya dengan cara observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) isi dari pertunjukan teater Babi-babi Sangiang ini mengacu pada 3 metode dakwah yakni, Bil-hikmah, Mau’izhah Hasanah dan Al-Mujadalah. (2) pesan dakwah yang ditinjau dua aspek yakni, pesan aqidah yang mengacu pada rukun iman; pesan syari’ah yang meliputi ibadah,dll.
Riki Sofian - Personal Name
SKRIPSI KPI 665
SKRIPSI KPI 665
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2021
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 86hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...