Detail Cantuman Kembali

XML

Layanan Konseling Individu dengan Teknik Logotherapy terhadap Baby Blues Syndrome pada Wanita Pasca Melahirkan (NIFAS) (Studi di Puskesmas Ciruas Kabupaten Serang Banten)


Jurusan Bimbingan dan Konseling Islam Fakultas Dakwah, Universitas Islam Negeri (UIN) Banten, 2021. Setelah melahirkan ada nya masa adaptasi dari masa kehamilan dan melahirkan yang di sebut masa nifas. Masa nifas akan menyebabkan terjadinya perubahan-perubahan pada organ reproduksi. Begitupun halnya dengan kondisi kejiwaan (psikologis) ibu, juga mengalami perubahan. Wanita pada masa pasca persalinan akan menyesuaikan diri dalam peran barunya sebagai seorang ibu. Wanita yang tidak dapat menyesuaikan diri pasca persalinan akan mengalami gangguan psikologis, berupa kesedihan dan ketakutan akan kehadiran sosok sang bayi. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Bagaimana baby blues syndrome yang dialami wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas 2). Bagaimanan penerapan logoterapi dalam mengatasi terjadinya baby blues syndrome pada wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas 3). Bagaimana hasil dari konseling individu dalam mengatasi baby blues syndrome pada wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas. Sedangkan, tujuan dari penelitian ini adalah : 1). Untuk mengetahui bagaimana baby blues syndrome yang dialami wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas 2). Untuk mengetahui penerapan logoterapi dalam mengatasi terjadinya baby blues syndrome pada wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas 3). Untuk mengetahui hasil konseling individu dalam mengatasi baby blues syndrome pada wanita pasca melahirkan di Puskesmas Ciruas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif analisis. Pengumpulan data yang digunakan yaitu, Observasi, wawancara, dan dokumentasi. Penelitian ini dimulai pada bulan Desember 2020 hingga Januari 2021 denga responden sebanyak 4 ibu nifas di Puskesmas Ciruas. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1). Empat responden memiliki perbedaan latar belakang masalah yang dihadapi. WR merasa sedih, NA merasa sedih dan tidak nyaman, KA merasa kehilangan, sedih dan cemas, M merasa sedih, emosi tidak stabil, takut dan cemas 2). Peneliti melakukan beberapa teknik logotherapy kepadaempat responden. Dalam teknik ini peneliti melakukan 3 teknik yaitu: intensi paradoksikal, derefleksi, dan medical ministry. 3). Hasil dari penerapan logoterapi pada keempat responden WR, NA, KA dan M mereka mulai bisa menerima dengan ikhlas keadaan hidupnya, dan mulai menyadari bahwa bayi mereka sangat berarti dari apapun dan lebih merasa kuat untuk menjalani hidup nya.
Intan Rohmita - Personal Name
SKRIPSI BKI 526
SKRIPSI BKI 526
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2021
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 120hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...