Detail Cantuman Kembali
Konseling Behavioral dengan Teknik Self-management dalam Meningkatkan Tanggung Jawab Belajar Remaja di Masa Pandemi Covid-19” (Studi di Desa Jatiwaringin Kecamatan Mauk Kabupaten Tangerang Banten)
pandemi Covid-19 mengakibatkan berlakunya work from home atau school from home. Sejak pertama kali diumumkan adanya pandemi Covid-19 di Indonesia pada bulan Maret 2020 sehingga dilaksanakannya Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Hal tersebut mempengaruhi tanggung jawab belajar remaja, karena belum terbiasa melaksanakan sistem Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Berdasarkan uraian di atas, maka rumusan masalah penelitian ini adalah: 1) Bagaimana tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19? 2) Bagaimana proses konseling behavioral dengan teknik self-management dalam meningkatkan tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19? 3) Bagaimana hasil dari konseling behavioral dengan teknik self-management dalam meningkatkan tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19? Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19. 2) Untuk mengetahui proses konseling behavioral dengan teknik self-management dalam meningkatkan tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19. 3) Untuk mengetahui hasil dari konseling behavioral dengan teknik self-management dalam meningkatkan tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19. Dalam penelitian ini, menggunakan metode penelitian kualitatif dengan melakukan tindakan terhadap objek penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat di simpulkan bahwa: 1) Remaja di Desa Jatiwaringin Kecamatan Mauk belum memiliki tanggung jawab belajar yang baik, indikatornya adalah tidak dapat membagi waktu dengan baik, tidak mempunyai inisiatif untuk belajar 2) Proses pelaksanaan bimbingan konseling ini dilaksanakan dalam empat kali pertemuan. Pertemuan pertama yaitu asesmen, pertemuan kedua menentukan tujuan dan implementasi teknik self-management. Pertemuan ketiga melakukan tindak lanjut dan kontroling. Pertemuan keempat evaluasi dan pengakhiran. 3) Penerapan teknik self-management dalam meningkatkan tanggung jawab belajar remaja di masa pandemi Covid-19, berdampak positif terhadap responden, mereka mengalami perubahan diantaranya mulai dapat membagi waktu dengan baik, mempunyai inisiatif untuk belajar.
Silki Ferra Yustika Sari - Personal Name
SKRIPSI BKI 544
SKRIPSI BKI 544
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2021
Serang Banten
21.5cm , 28cm ,110 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...