Detail Cantuman Kembali
Pengaruh impor terhadap neraca perdagangan di Indonesia Tahun 2012-2019
Perdagangan internasional suatu Negara merupakan hubungan perdagangan yang menyangkut pertukaran barang dan jasa dengan negara lain yang dibatasi oleh peraturan yang disepakati bersama sehingga biasanya akan menumbuhkan kegiatan ekspor dan impor. Adapun yang dimaksud dengan Impor yaitu memasukkan barang dari luar negeri ke dalam suatu Negara. Dengan adanya kegiatan ekspor dan impor tersebut maka timbullah ”NERACA PERDAGANGAN ANTAR NEGARA (BALANCE OF TRADE)”. Dan Neraca perdagangan adalah sebuah transaksi pencatatan antara keseluruhan barang ekspor dan impor untuk diukur sejauh mana perbandingan besar atau kecilnya kegiatan ekspor dari Negara yang disepakati dengan besar impor yang dilaksanakan ke Negara bersangkutan. Dilihat dari Total Nilai Impor dari delapan tahun kebelakang mengalami fluktuasi maka dari itu peneliti ingin mengetahui apakah impor berpengaruh terhadap neraca perdagangan. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: Apakah impor berpengaruh terhadap neraca perdagangan pada tahun 2012-2019? Tujuan penelitian ini yaitu: Untuk menganalisis apakah impor berpengaruh terhadap neraca perdagangan tahun 2012-2019? Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Dan data yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan data Sekunder yaitu data yang diperoleh dari laporan data dokumen oleh lembaga Badan Pusat Statistik yang telah dipublikasikan di Website resmi, serta jenis data yang digunakan penelitian adalah time series yaitu runtun waktu. Laporan keuangan per triwulan selama delapan tahun dari Januari tahun 2012 sampai Desember tahun 2019 dengan jumlah data sebanyak 32 data. Teknik Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini diantaranya adalah Analisis Regresi Linear Sederhana, Uji Deskriptif, Uji Normalitas, Uji Autokorelasi, Uji Heteroskedastisitas, Uji Koefisien Korelasi, Uji Koefisien Determinasi dan Uji Parsial (Uji t). Kesimpulan dari penelitian ini adalah. Hasil t hitung menunjukan variabel X (Total nilai Impor) sebesar -1.935 sedangkan t tabel bernilai 2.04227 serta sig bernilai 0.063 artinya hasil t hitung lebih rendah dari t tabel serta hasil sig > 0.05, maka H0 diterima. Sehingga kesimpulan yang didapat ialah Total Nilai Impor secara parsial tidak ada hubungannya dan bernilai negatif terhadap neraca perdagangan Indonesia. Adapun uji Koefisien Korelasi, dapat diketahui bahwa nilai koefisien korelasi R adalah 0.333 terletak pada interval koefisien 0.020-039 yang berarti tingkat hubungan korelasi antara nilai total Impor terhadap Neraca Perdagangan Indonesia rendah. Sesuai hasil pengolahan data yang diperoleh nilai R^2(R square) variabel Neraca Perdagangan Indonesia dipengaruhi oleh total nilai Impor sebesar 0,111 atau (11,1%) sedangkan sisanya sebesar 88,9% dipengaruhi oleh variabel lain. Jadi kesimpulan dari hasil uji koefisisen determinasi menunjukkan adanya hubungan antara variabel independen yaitu total nilai Impor yang mempengaruhi variabel dependen yaitu Neraca Perdagangan sebesar 0,111 atau (11,1%).
Siti Nurjannah - Personal Name
SKRIPSI EIS 453
SKRIPSI EIS 453
Text
Indonesia
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2021
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 84hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...