Detail Cantuman Kembali
Penerapan Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan Penilaian Autentik (Autentic Assessment) untuk meningkatkan pemahaman siswa pada bahasan Faraidh/Mawaris Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas XII SMA Darurrahman Walantaka, Kota Serang
- Bagikan:
Pembelajaran mawaris di SMA Darurrahman sebagai bagian dari materi pada mata pelajaran PAI terkendala berbagai persoalan. Selain antusias siswa terhadap pembelajaran yang sangat kurang, persoalan pembelajaran semakin diperkuat dengan penggunaan model pembelajaran dan penilaian yang tidak terstruktur dengan baik. Penelitian ini bertujuan menjelaskan implementasi model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan penilaian autentik dalam pembelajaran ilmu faraid/mawaris pada mata pelajaran PAI di SMA Drurrahman Walantaka. Selain itu, penelitian ini juga menjelaskan efektivitas implementasi PBL dan penilaian autentik tersebut. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Untuk menjaring data yang dibutuhkan, peneliti menggunakan instrumen-instrumen observasi, instrumen penilaian atau rubrik yang telah dianalisis dan sesuai dengan kebutuhan, angket berkaitan dengan tingkat kepuasan atau refleksi pembelajaran yang menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dan penilaian autentik, serta wawancara sebagai pendukung data yang diperoleh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kegiatan pembelajaran yang mengimplementasikan model pembelajaran PBL dan penilaian autentik dalam pembelajaran mawaris mencapai skor rata-rata 91,27 dengan interpretasi sangat baik. (2) Efektivitas model pembelajaran PBL dan penilaian autentik dalam pembelajaran berdasarkan sikap siswa diperoleh nilai rata-rata 85,25 atau dengan predikat A, ini menunjukkan efetivitas pembelajaran tersebut dalam membangun sikap siswa, berdasarkan keterlibatan siswa dalam kelompok diperoleh nilai rata-rata, yaitu 80 dengan interpretasi B+. Hal ini menunjukkan pembelajaran yang efektif, berdasarkan kemampuan siswa dalam menganalisis masalah diperoleh rata-rata skor 84,4 dengan interpretasi B+. dan berdasarkan kompetensi siswa secara keseluruhan diperoleh nilai rata-rata, yaitu 85,81 dengan interpretasi B+. Hal ini menunjukkan kegiatan pembelajaran mampu meningkatkan kompetensi siswa bila dbandingkan dengan KKM mata pelajaran PAI, yaitu 75.
Ade Imran - Personal Name
TESIS PAI 314
TESIS PAI 314
Text
Indonesia
PROGRAM PASCASARJANA UIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2019
Serang Banten
21,5cm, 28cm, 132 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...