Detail Cantuman Kembali
Analisis Semiotik pesan dalam film “Sexy Killers” (Pendekatan Analisis Semiotik Roland Barthes)
- Bagikan:
Film merupakan salah satu produk jurnalistik dari media massa. Tidak hanya berfungsi sebagai hiburan, film juga memiliki daya persuasi yang cukup kuat yang mampu menarik minat dari berbagai kalangan karena film dibuat dari refleksi kehidupan sehari hari. Kekuatan persuasi itu dimanfaatkan para kreator maupun industri perfilman dengan misi propaganda dari suatu tujuan yang mungkin tidak banyak disadari efeknya. Seperti halnya film dokumenter yang berjudul “Sexy Killers”. Film tersebut menggambarkan sekelumit persoalan bangsa Indonesia terkait polemik pertambangan batu bara dan PLTU. Polemik tersebut menyangkut di beberapa hal antara lain lingkungan, ekonomi, politik dan sosial. Film ini berusaha mengungkap akar dari permasalahan tersebut. karenanya, hal itu menjadi cukup menarik untuk dikaji. Maka penelitian ini berusaha mengungkap makna dibalik film “Sexy Killers” yang menyangkut ketiga aspek tersebut. Untuk dapat mengetahuinya, maka digunakanlah pendekatan analisis. Adapun metode yang diguanakan ialah jmetode penelitian kualitaif menggunakan analisis semiotik Roland Barthes. Teori yang dikembangkan oleh Roland Barthes ialah mengungkap makna denotatif, konotatif dan mitos. Melalui tahap observasi dan dokumentasi, peneliti dapat mengumpulkan beberapa adegan yang dibutuhkan dalam penelitan dengan didukung referensi lainnya. Berdasarkan uraian diatas, maka penelitian ini bertujuan: 1). Untuk mengetahui makna denotasi, konotasi, dan mitos terhadap pesan dalam film “Sexy Killers”, 2). Untuk mengetahui makna denotasi, konotasi, dan mitos terhadap pesan dalam film “Sexy Killers” ditinjau dari kajian islam. Kemudian dalam penelitian ditemukan hasil bahwa makna yang terkandung dalam film “Sexy Killers” secara makro ialah: upaya menunjukkan ambiguitas negara dalam mengelola kebijakan yang secara normatif untuk kepentingan umum yang pada prinsipnya dipakai untuk melegitimasi seluruh aktifitas pengusaha tambang dalam memuluskan bisnisnya. Adapun mitos yang dihembaskan adalah bentuk konspirasi. Kemudian ditinjau dari kajian islam, film ini menunjukkan bentuk kecurangan dalam berwirausaha sehingga menimbulkan banyak mudorot yang menimpa banyak warga sekitar penambangan.
Juju Julianti - Personal Name
SKRIPSI KPI 615
SKRIPSI KPI 615
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21,5cm, 28cm, 118 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...