Detail Cantuman Kembali
Nazar dalam Al-Qur’an (Kajian Tafsir Al-Munir Karya Wahbah Az-Zuhaili)
Sebagai manusia pasti memiliki banyak keinginan dan harapan yang ingin dicapai, untuk mencapai keinginan tersebut kita harus melakukan usaha serta doa. Bahkan kita juga akan melakukan naz\ar agar Allah Swt mengabulkan permintaan kita. Naz\ar yang dilakukan untuk kebaikan tujuannya adalah untuk mendekatkan diri kepada Allah Swt. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian adalah: 1). Apa yang dimaksud dengan Naz\ar dalam Al-Qur’an?, 2). Bagaimana penafsiran Wahbah Az-Zuhaili terhadap ayat yang menjelaskan tentang Naz\ar?, 3). Bagaimana mengimplementasikan Naz\ar?. Tujuan masalah dalam penelitian ini adalah: 1). Untuk mengetahui arti Naz\ar, 2). Untuk mengetahui penafsiran Naz\ar menurut Wahbah Az-Zuhaili dalam Tafsir Al-Munir, 3). Untuk mengetahui mengimplementasikan Naz\ar. Penelitian ini adalah penelitian kepustakaan (research library) dan analisisnya menggunakan metode maudhu’i (tematik) yakni dengan mempelajari dan mendalami karya Wahbah Az- Zuhaili . Sumber data Primer dalam penelitian ini adalah Tafsir Al- Munir Karya Wahbah Az-Zuhaili. Sedangkan sumber sekunder adalah buku-buku yang berkaitan dengan tema pembahasan. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa naz\ar adalah janji pada diri sendiri untuk melakukan kebaikan. Ucapan yang awalnya tidak wajib menjadi wajib untuk dilaksanakan. Hukum naz\ar menurut syari’at Islam adalah makruh, karena Nabi tidak pernah melaksanakan naz\ar. Akan tetapi ketika naz\ar kebaikan telah diucapkan maka hukum melaksanakannya menjadi wajib.
Maria Ulfa - Personal Name
SKRIPSI IAT 325
SKRIPSI IAT 325
Text
Indonesia
FAKULTAS USHULUDDIN DAN ADAB UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2020
Serang Banten
21,5cm, 28cm, 83 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...