Detail Cantuman Kembali

XML

Teknik Logoterapi untuk Mengatasi Stres pada Lansia Penderita Diabetes (Studi di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten)


Beberapa lansia di UPTD Provinsi Banten, yang menderita sakit diabetes selalu takut jika penyakit yang mereka alami bertambah parah. Lansia yang menderita diabetes selalu memikirkan hal tersebut sehingga menimbulkan stres dan membuat kondisi kesehatannya semakin menurun. Selain hal tersebut, ada beberapa hal yang memicu terjadinya stres yang dialami para lansia, misalnya karena lansia selalu merasa kesepian, merasa tersisihkan dan merasa bahwa hidupnya sudah tidak berarti lagi. Berdasarkan latar belakang di atas, maka perumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana kondisi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten? (2) Bagaimana penerapan teknik logoterapi untuk mengatasi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten? (3) Bagaimana dampak penerapan teknik logoterapi untuk mengatasi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten? Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui bagaimana kondisi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten (2) Untuk mengetahui bagaimana penerapan teknik logoterapi untuk mengatasi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten (3) Untuk mengetahui dampak penerapan teknik logoterapi untuk mengatasi stres pada lansia penderita diabetes di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten. Penelitian ini dilaksanakan di Unit Pelaksana Teknis Daerah Perlindungan Sosial Provinsi Banten. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah penelitian dengan menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis data. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kondisi stres pada responden yang menderita diabetes sebelum diterapkannya konseling dengan menggunakan teknik logoterapi, terdapat dua orang responden yang mengalami stres tahap VI dengan tingkatan stres berat dan masuk ke dalam jenis stres Distress. Sementara tiga orang responden yang lainnya mengalami stres tingkat IV dengan tingkatan stres sedang dan masuk ke dalam jenis stres Distress. Teknik konseling logoterapi dalam proses konseling menggunakan empat tahapan, yaitu tahap perkenalan dan pembinaan rapport, tahap pengungkapan dan penjajakan masalah, tahap pembahasan bersama, tahap evaluasi dan penyimpulan. Konseling logoterapi ini dapat menumbuhkan sugesti-sugesti positif bagi lansia. Setelah konseling dengan menggunakan teknik logoterapi, responden yang mengalami stres tahapan VI , IV dengan tingkatan stres berat dan ringan sehingga masuk ke dalam jenis stres Distress, kini mengalami penurunan tingkat stres menjadi stres tahapan I, II, III dan masuk ke dalam jenis stres Eustress.
Elsa Chair - Personal Name
SKRIPSI BKI 442
SKRIPSI BKI 442
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21,5cm, 28cm, 100 hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...