Detail Cantuman Kembali
Pendekatan Terapi Realitas terhadap Janda yang Mengalami Stres (Studi Kasus di Desa Kresek Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang)
Janda/single parent adalah kondisi ketika seorang wanita memiliki dua peran bersamaan, yakni seorang ibu yang merupakan posisi utamanya dan juga sebagai ayah, hal itu bisa terjadi karena perpisahan atau pasangan meninggal dunia, lalu memutuskan untuk tidak menikah kembali kemudian membesarkan anak-anaknya seorang diri dan mendidik anak, serta kesulitan dalam mengatur kehidupan keluarga karena perubahan akan kondisi keluarga. Bagi seseorang yang berperan sebagai orang tua janda/single parent cenderung mengalami stres yang disebabkan oleh berbagai faktor, sehingga akan sangat berpengaruh terhadap diri peribadi janda/single parent dan keluarga. Untuk penanganan peneliti menggunakan terapi realitas yang dilakukan oleh peneliti kepada responden. Terapi realitas adalah pemberian bantuan kepada responden yang berfokus pada kehidupan saat ini untuk membantu responden menghadapi kenyataan tanpa merugikan dirinya sendiri maupun orang lain. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam peneliti ini adalah: 1). Apa penyebab janda yang mengalami stres? 2). Bagaimana pendekatan terapi realitas terhadap janda yang mengalami stres? 3). Bagaimana efektifitas pendekatan terapi realitas terhadap janda yang mengalami stres?. Peneliti bertujuan untuk 1). Mengetahui penyebab janda mengalami stres, 2). Mengetahui pendekatan terapi realitas terhadap janda menglami stres, 3) mengetahui efektifitas terapi realitas trhadap janda yang mengalami stres. Dalam penelitian ini, peneliti memilih metode penelitian tindakan dengan menggunakan metode kualitatif. Tekinik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dekomentasi, analisis data. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, disimpulkan bahwa: 1). Stres yang dialami oleh janda/single parent disebabkan faktor internal yaitu: dari dalam diri, tidak ikhlas dan tidak menerima kenyataaan. Sedangkan Faktor eksternal yang melatarbelakangi stres pada wanita janda/single parent yaitu: menggugat cerai suaminya, ditinggal cerai oleh suaminya, menanggung beban sendiri, menjadi peran orang tua janda/single parent, meninggalnya suami tercinta, menjadi status yang tidak mengenakan janda tanpa pasangan, dibenci mertua, iri hati kepada orang lain, dilarang menikah dengan anak. Adapun kondisi stres yang dialami oleh wanita janda/single parent menimbulkan gejala-gejala psikologis, gejala fisik, gejala perilaku. 2). Penerapan terapi realitas, peneliti menggunakan pendekatan konseling individual, yaitu membangun hubungan (attending), mengidentifikasi dan penilaian masalah, memfasilitasi perubahan teraupeutis, evaluasi. Terapi realitas berdampak baik pada janda yang mengalami stres. Mereka bisa menerima kenyataan dalam permasalahan dengan ikhlas dan pasrah pada Allah Swt sehingga gejala-gejala stres yang mereka rasakan sudah berkurang. 3). Efektifitas penerapan terapi realitas, setelah peneliti melakukan penerapan terapi realitas dalam mengatasi janda yang mengalami stres, terdapat perubahan yang baik seperti, responden janda/single parent sebelumnya merasakan, memiliki gejala-gejala stres psikologis, fisik dan perilaku. Gejala psikologis Setelah terapi realitas responden sudah merasa lebih tenang dan bahagia, pikiran dan perasaannya jauh lebih tenang dan baik, mampu mengontrol emosi, sekarang sudah mampu mengambil keputusan untuk kedepannya, lebih optimis dalam menjalani kehidupan saat ini. sedangkan gejala fisik setelah terapi realitas responden merasakan lebih baik dari sebelumnya, responden mengalami penurunan sakit kepala dan menerima kenyataan dengan ikhlas dan lebih sabar. Selanjutnya gejala prilaku,
Siti Saroh - Personal Name
SKRIPSI BKI 459
SKRIPSI BKI 459
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 100hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...