Detail Cantuman Kembali
Penerapan Logotherapy Terhadap Istri yang Dipoligami (Studi di Desa Sidamukti, Kecamatan Baros, Kabupaten Serang)
Perkawinan poligami memang bukan menjadi hal baru di masyarakat tidak sedikit yang melakukan perkawinan poligami, namun kebanyakan diantara mereka yang melakukan perkawinan poligami hanya sebatas perkawinan dibawah tangan tanpa dicatat akta perkawinan sehingga sulit untuk mencari data perkawinan poligami. Namun dalam realitanya tidak semua pasangan dari perkawinan itu mengalami kebahagiaan, bahkan ada diantara pihak merasa didzolimi, dikhiyanati dan dikecewakan. Adapun penerapan yang dilakukan dalam mengatasi istri yang dipoligami oleh suaminya, yaitu logotherapy yang dilakukan langsung oleh peneliti kepada klien. Dalam penerapan Logotherapy merupakan bentuk bantuan yang diberikan pada klien dalam mencari makna, agar dalam menghadapi masalah klien dapat menemukan makna dalam hidupnya. Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana kondisi psikologis istri yang dipoligami?, 2) Bagaimana penerapan logotherapy terhadap istri yang dipoligami?, 3) Apa kendala dalam penerapan logotherapy terhadap istri yang dipoligami? Peneliti ini bertujuan untuk menjelaskan: 1) Untuk mengetahui kondisi psikologis istri yang dipoligami. 2) Untuk mengetahui penerapan logotherapy terhadap istri yang dipoligami. 3) Untuk mengetahui kendala dalam penerapan logotherapy terhadap istri yang dipoligami. Dalam penelitian ini dilakukan di Desa Sidamukti Kecamatan Baros kabupaten Serang pada bulan September sampai bulan Desember pada 4 responden yaitu YN, NJ, MN, WL. Peneliti menggunakan pendekatan dengan jenis penelitian tindakan (Action research), dengan metode kualitatif. Untuk mengumpulkan data dilakukan dengan observasi, wawancara, pengamatan dan dokumentasi. Langkah-langkah penerapan logotherapy dalam mengatasi istri yang dipoligami yaitu: Attending, mengidentifikasi masalah, memfasilitasi perubahan terapeutis, evaluasi dan terminasi. Setelah peneliti melakukan penerapan logotherapy dalam mengatasi istri yang dipoligami, maka terjadi perubahan positif dalam diri klien misalnya klien yang tidak percaya diri dan terlalu menyalahkan diri sendiri. Walaupun banyak permasalahan yang klien hadadapi selama dipoligami, namun tetap saja klien menjaga hubungan rumah tangganya yang selama ini mereka bina. Adapun kendala dalam penerapan logotherapy, klien merasa sulit untuk menerima takdir, klien yang tidak mendengarkan apa kata konselor dan klien merasa sulit untuk memaknai hidup.
Lidiah - Personal Name
SKRIPSI BKI 437
SKRIPSI BKI 437
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 103hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...