Detail Cantuman Kembali
Analisis Perbandingan Pendapatan Usaha Nasabah Sebelum dan Sesudah Pembiayaan Qardhul Hasan (Studi di BAZNAS Kota Cilegon)
Kemiskinan merupakan permasalahan yang dihadapi oleh semua negara, baik negara maju maupun negara berkembang. Pada umumnya kemiskinan diukur dengan tingkat pendapatan suatu negara. Dalam meningkatkan pendapatan, masyarakat bekerja pada sektor usaha mikro yang membutuhkan modal dalam usahanya. Sehingga banyak lembaga keuangan yang memberikan pinjaman. BAZNAS Kota Cilegon memiliki program dalam bidang ekonomi yaitu adanya pembiayaan qardhul hasan yang diberikan kepada pelaku usaha yang ekonominya lemah dalam bentuk permodalan. Pembiayaan ini, menggunakan akad al-qard. Objek dari penelitian ini adalah data pendapatan usaha nasabah yang mendapatkan pembiayaan qardhul hasan dari BAZNAS Kota Cilegon. Adapun perumusan masalah dalam penelitian ini yaitu: 1). Bagaimana mekanisme pembiayaan qardhul hasan yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Cilegon ?. 2). Apakah terdapat perbedaan antara pendapatan usaha nasabah sebelum dengan sesudah mendapatkan pembiayaan qardhul hasan dari BAZNAS Kota Cilegon ?. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu: 1). Untuk mengetahui bagaimana mekanisme pembiayaan qardhul hasan yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Cilegon. 2). Untuk mengetahui Apakah terdapat perbedaan antara pendapatan usaha nasabah sebelum dengan sesudah mendapatkan pembiayaan qardhul hasan dari BAZNAS Kota Cilegon. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kombinasi (mixed methods). Metode ini menggabungkan antara metode penelitian kualitatif dan metode kuantitatif. Pengujian hipotesis yang digunakan yaitu uji statistik nonparametik wilcoxon signed runk test dimana teknik ini digunakan untuk ada tidak perbedaan rata-rata dua sampel yang saling berhubungan untuk data yang tidak berdistribusi normal. Uji asumsi klasik yang digunakan yaitu uji normalitas shapiro wilk test. Kesimpulannya mekanisme pembiayaan qardhul hasan yang diterapkan oleh BAZNAS Kota Cilegon adalah mengisi form surat pernyataan, melampirkan surat permohonan, foto copy KTP dan KK, surat SKTM dan dokumentasi usaha. Selanjutnya, baru diproses oleh BAZNAS Kota Cilegon. Jangka waktu proses pembiayaan sekitar 2 minggu. Untuk pengujian hipotesis menunjukkan bahwa rasio pada pendapatan usaha nasabah sebelum dan sesudah menghasikan nilai Asymp. Sig (2-tailed) sebesar 0,000 nilai tersebut lebih kecil dari nilai signifikansi 0,05 (0,000 < 0,05). Nilai Z hitung -5,068 nilai tersebut lebih kecil dari Z tabel ± 1,96 (5,068 < ± 1,96). Dengan nilai tersebut maka keputusan yang diambil adalah menolak Ho dan menerima Ha yang artinya terdapat perbedaan yang signifikan antara pendapatan usaha nasabah sebelum dan sesudah mendapatkan pembiayaan qardhul hasan dari BAZNAS Kota Cilegon
Hairun Nisa - Personal Name
SKRIPSI EIS 347
SKRIPSI EIS 347
Text
Indonesia
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 131hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...