Detail Cantuman Kembali
Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Di Desa Tanjungjaya (Studi kasus pengrajin batik cikadu tanjung lesung)
Penggunaan ekonomi kreatif dalam wisata budaya menjadi salah satu pilihan strategi untuk memi-nimalisir dampak globalisasi dan menjadi counter culture dominasi budaya masa yang dikuasai oleh negara-negara maju dan berpengaruh besar terhadap pola pikir dan “budaya” masyarakat negara-negara berkembang. Daya tarik unsur-unsur budaya sebagai dasar pengembangan budaya dalam era global berdasarkan alasan-alasan sebagai berikut: (a) Dari perspektif strategi kebudayaan, meningkatnya pengaruh globalisasi telah mereduksi nilai-nilai budaya nasional. Budaya lokal memiliki potensi dan peran sebagai budaya tandingan (counter culture) bagi dominasi budaya global yang dimitoskan sebagai sesuatu tidak bisa dielakkan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah : (1) Bagaimana Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Pada Pengrajin Batik Cikadu Tanjung Lesung ? (2) Apa Manfaat dari Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Pada Pengrajin Batik Cikadu Tanjung Lesung Tujuan dari penelitian ini, yaitu (1)Untuk Mengetahui Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Pada Pengrajin Batik Cikadu Tanjung Lesung. (2) Untuk Mengetahui Manfaat dari Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Pada Pengrajin Batik Cikadu Tanjung Lesung. Metode yang digunakan adalah metode Field Research yang bersifat deskriptif kualitatif. Dalam pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknik analisisnya menggunakan teknik analisis menurut Miles dan Huberman, yaitu tahap pengumpulan data, reduksi data, display data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. IFAS EFAS dan matriks SWOT. Berdasarkan hasil penelitian, bahwa: Dari hasil analisis, dapat ditentukan koordinat pada diagram cartesius bertujuan untuk memperoleh strategi yang tepat dalam Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Wisata Budaya Di Desa Tanjungjaya. Koordinat (x) memiliki nilai 1.14, sedangkan koordinat (y) berada pada nilai 1, 49. Dimana nilai tersebut menunjukkan posisi strategi utama yang merupakan growth strategy. Sanggar Batik Cikadu Tanjung Lesung dapat dikatakan berada pada situasi yang sangat menguntungkan. Faktor kekuatan yang dimiliki Sanggar Batik Cikadu Tanjung Lesung dapat memanfaatkan faktor peluang yang ada untuk menjadi keuntungan bagi Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasisi Wisata Budaya Di Desa Tanjungjaya yang berkelanjutan.
Popon Pania - Personal Name
SKRIPSI EIS 344
SKRIPSI EIS 344
Text
Indonesia
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2020
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 127hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...