Detail Cantuman Kembali
Implementasi Manajemen Berbasis MAdrasah terhadap Mutu Pendidikan di MTSN 2 Pandeglang (Penelitian Kualitatif Deskriptif)
Tesis ini membahas tentang implementasi manajemen berbasis madrasah (MBM) terhadap mutu pendidikan di MTsN 2 Pandeglang, penelitian ini difokuskan pada Prinsipprinsip implementasi Manajemen Berbasis Madrasah yang meliputi kemandirian, kerjasama, partisipasi, keterbukaan, dan akuntabilitas madrasah dan Mutu pendidikan. Dengan permasalahan :1) Bagaiamana Implementasi Manajemen Berbasis Madrasah di MTsN 2 Pandeglang?2) Bagaimana mutu pendidikan di MTsN 2 Pandeglang? 3) Bagaimana faktor pendukung dan penghambat Implementasi Manajemen Berbasis Madrasah di MTsN 2 Pandeglang dan solusinya. Lokasi penelitian di MTsN 2 Pandeglang berlokasi di Jl.Amd Kp. Karabohong Km. 02 Labuan. Penelitian ini bertujuan: 1)Untuk mengetahui implementasi manajemen berbasis madrasah di MTsN 2 Pandeglang. 2) Untuk mengetahui mutu pendidikan di MTsN 2 Pandeglang. 3) Untuk mengetahui faktor-faktor pendukung dan penghambat implementasi manajemen berbasis madrasah di MTsN 2 Pandeglang dan solusinya. Manajemen Berbasis Madrasah dapat diartikan sebagai penggunaan sumber daya yang berasaskan pada madrasah itu sendiri dalam proses pengajaran atau pembelajaran. Manajemen Berbasis Madrasah merupakan sebuah strategi untuk memajukan pendidikan dengan mentransfer keputusan penting memberikan otoritas dari negara atau pemerintah daerah kepada madrasah. Tujuan utama MBM adalah meningkatkan efisiensi, mutu, dan pemerataan pendidikan. Peningkatan efisiensi diperoleh melalui keleluasaan mengelola sumber daya yang ada, partisipasi masyarakat, dan penyederhanaan birokrasi Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang bersifat deskriptif dengan analisis kualitatif, menggunakan pendekatan yang dianggap relevan dengan variabel utama yang diteliti, yakni pendekatan pedagogis, dan pendekatan manajerial. informan yang dijadikan narasumber adalah kepala madrasah, wakil kepala madrasah, guru-guru bidang studi, staf tata usaha, pembina ekstrakurikuler, pengurus komite, orang tua peserta didik, masyarakat, dan peserta didik itu sendiri. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data berupa triangulasi berbagai sumber, berbagai cara dan berbagai waktu. Penelitian ini pertama fokus pada segi manajemen perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan. Segi manajemen perencanaan, dan lebih menekankan pada upaya pencapaian misi dan visi madrasah, Kedua, Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan adalah adanya efektivitas kepemimpinan kepala madrasah, perencanaan dan pengembangan program, kedisiplinan guru dan staf, kerja sama dan kemitraan dengan lembaga pendidikan lainnya. mutu pendidikan di MTsN 2 Pandeglang terakreditasi amat baik (A) hal ini dapat dilihat dari output lulusan MTsN 2 Pandeglang rata2 melanjutkan kesekolah Negeri bahkan sekolah Unggulan, dan juga dapat dilihat dari beberapa prestasi yang diraih oleh siswa melalui perlombanaperlombaan baik tingkat propinsi, kabupaten, maupun tingkat KKM, Faktor pendukung dan penghambat terdiri dari faktor internal yaitu kepemimpinan yang efektif, peran tenaga pendidik, peranserta peserta didik, sarana dan prasarana, dan keuangan. faktor eksternal adalah dukungan masyarakat melalui komite Madrasah dan dukungan pemerintah. sedangkan faktor penghambat yakni masih kurangnya sarana dan prasarana, Alat atau media pembelajaran, Implikasi dari penelitian tentang implementasi MBM ini pada peningkatan mutu menjadi prioritas utama agar citra lembaga yang unggul dan berkualitas tetap terjaga, factor pendidik dan kependidikan agar terus diupayakan perbaikan factor pendukung agar tetap diupayaka untuk ditingkatkan, dan factor penghambat dicarikan solusinya agar mutu penddikan terus meningkat
Baihaqi - Personal Name
TESIS MPI 82
TESIS MPI 82
Text
Indonesia
PROGRAM PASCASARJANA UIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 143hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...