Detail Cantuman Kembali

XML

Layanan konseling remaja akhir dalam meningkatkan kesadaran ibadah salat (Studi kasus di lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon Banten)


Kedisiplinan dalam beribadah perlu ditanamkan sejak dini, terutama ketika masa remaja. Karena pada masa remaja sangat menentukan seseorang dalam kehidupannya kelak saat dewasa. Dengan menanamkan kedisiplinan beribadah pada saat remaja maka diharapkan akan timbulnya kesadaran beribadah dalam kehidupan sehari-hari, terutama ibadah salat lima waktu dan di damping dengan dukungan dari lingkungannya yang baik. Eitzen mengatakan bahwa seseorang dapat menjadi buruk/jelek karena dia hidup dalam lingkungan masyarakat yang buruk. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana persepsi remaja tentang wajib salat lima waktu di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon? 2) Apa faktor yang mempengaruhi kurangnya kesadaran pada remaja dalam melaksanakan salat di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon? 3) Bagaimana penerapan konseling remaja akhir dengan pendekatan behavioral di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui bagaimana persepsi remaja di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon tentang wajibnya salat lima waktu. 2) Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kurangnya kesadaran melaksanakan salat pada remaja di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon. 3) Mengetahui bagaimana penerapan konseling remaja akhir dengan pendekatan behavioral di Lingkungan Gerem Kagungan Kecamatan Gerogol Kota Cilegon. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesadaran untuk ibadah salat dari kelima remaja adalah rendah. Mereka masih sering menunda atau mengabaikan waktu shalatnya dan tidak jarang meninggalkannya. Ada dua faktor penyebab kurangnya ibadah salat mereka yaitu disebabkan oleh gawai dan lingkungan. Seperti kecanduan daring, media sosial, dan juga lingkungan atau teman-teman yang memberi pengaruh buruk bagi responden. Adapun hasil dari penerapan konseling dengan menggunakan pendekatan behavioral memberi dampak positif bagi responden. Terutama 3 dari 5 responden mengalami perubahan secara signifikan. Dan 2 lainnya sudah mulai sadar tentang apa yang selama ini mereka lakukan itu adalah suatu kesalahan dan perlu diubah.
Miatul Maulia - Personal Name
SKRIPSI BKI 406
SKRIPSI BKI 406
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 87hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...