Detail Cantuman Kembali
Orang-orang yang tidak disukai Allah dalam perspektif Alquran (Studi al-Tafsīr Marāh Labîd Syeikh Nawawi al-Bantani)
- Bagikan:
Manusia adalah makhluk yang paling mulia diantara para makhluk lain. Manusia juga memiliki dua jenis kemuliaan yaitu, secara penciptaan dan kemuliaan yang diraih, namun ada juga beberapa manusia yang Allah benci atau yang tidak Allah sukai karena sifat dan perbutannya. Adapun rumusan masalah : 1. Siapa sajakah orang-orang yang tidak disukai Allah dalam Perspektif Alquran ? 2. Bagaimana pandangan Syeikh Nawawi al-Bantani terhadap orang-orang yang tidak disukai Allah dalam Perspektif Alquran ? tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Untuk mengetahui orang-orang yang tidak disukai Allah dalam Perspektif Alquran. 2. Untuk mengetahui pandangan Syeikh Nawawi al-Bantani terhadap orang-orang yang tidak disukai Allah dalam Perspektif Alquran. Jenis penelitian dalam skripsi ini adalah studi kepustakaan (library research), penelitian ini menggunakan metode deskriptif-Analitis, sumber data primer dalam penelitian ini adalah Tafsir Munir Marāh Labîd, sedangkan data sekundernya di ambil dari buku-buku yang relevan dengan tema yang dibahas. Berdasarkan penilitian ini dapat ditarik kesimpulan bahwasannya golongan orang-orang yang tidak disukai Allah dalam Alquran mereka adalah orang-orang yang sombong, orang-orang yang kafir, orang yang zalim, orang yang melampaui batas, orang yang berkhianat, orang yang berbuat kerusakan, orang yang berlebih-lebihan. Syeikh Nawawi al-Bantani menjelaskan dalam tafsirnya bahwa mereka yang jauh dari kebenaran, mereka yang mendapatkan azab dan ahli neraka karena perbuatan mereka sendiri dan kekal di dalam neraka jahannam.
Sutihat Adaniah - Personal Name
SKRIPSI IAT 297
SKRIPSI IAT 297
Text
Indonesia
FAKULTAS USHULUDDIN DAN ADAB UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 116hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...