Detail Cantuman Kembali
Design dan implementasi kurikulum pendidikan Islam dalam meningkatkan kualitas lulusan (Penelitian di SMA AlKhairiyah 3 Cilegon)
Dimasa awal sepeninggalan K.H. Syam’un, Pendidikan Islam Al-Khairiyah masih menunjukkan progres yang amat baik, bahkan senantiasa dikembangkan dan membuka cabang-cabang Al-Khairiyah diberbagai wilayah Indonesia, akan tetapi dewasa ini Pendidikan Islam Al-Khairiyah pusat seperti meredup hal ini dibuktikan dengan kompetensi lulusan (alumni) yang dikeluarkan masih belum maksimal. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana bentuk baku kurikulum pendidikan Islam, bagaimana faktor pendukung dan penghambat implementasi kurikulum pendidikan Islam, bagaimana kualitas lulusan, bagaimana design dan implmentasi kurikulum pendidikan Islam dalam meningkatkan kualitas lulusan di SMA Al-Khairiyah 3 Cilegon ? Adapun tujuan yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah: mengetahui bentuk baku kurikulum pendidikan Islam, faktor pendukung dan penghambat, mengetahui kualitas lulusan serta untuk mengetahui design dan implementasi kurikulum pendidikan Islam dalam meningkatkan kualitas lulusan di SMA AlKhairiyah 3 Cilegon. Kegunaan penelitian ini secara akademis untuk memberikan sumbangan pemikiran, menambah wawasan dan informasi baru tentang design dan implementasi kurikulum pendidikan Islam Al-Khairiyah. Kegunaan secara praktis memberikan kontribusi dan informasi baru kepada kepala sekolah, guru dan tenaga kependidikan serta lainnya tetang design dan implementasi kurikulum pendidikan Islam Al-Khairiyah. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif yaitu mendeskripsikan data-data untuk menggambarkan realitas sesuai dengan realitas yang ada. Pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan fenomenologis karena terkait langsung dengan gejala-gejala yang muncul di sekitar lingkungan manusia yang terorganisasir dalam satuan pendidikan formal. Data diperoleh melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian di SMA Al-Khairiyah 3 Cilegon menunjukkan bahwa: pertama, bentuk baku kurikulum memadukan antara kurikulum nasional dan kurikulum Al-Khairiyah; kedua, pendukung: pendidik dan tenaga kependidikan profesional, sarana dan prasarana, serta hubungan baik dengan lembaga perguruan tinggi dan perusahaan setempat. Penghambat: pembiayaan, waktu yang singkat, dan kurangnya komunikasi dengan keluarga peserta didik yang tidak tinggal di pesantren; ketiga, kualitas lulusan lebih baik ketimbang lulusan yang sebelumnya, hal ini dilihat dari prilaku dan akhlak siswa; keempat, menerapkan kurikulum nasional dan mempertahankan bentuk baku kurikulum Al-Khairiyah yang dipadukan dengan kurikulum pondok modern, praktek-praktek keilmuan, pembinaan akhlak, kepemimpinan, dan menjalin relasi yang baik dengan perguruan tinggi dan perusahan di Cilegon, serta melakukan evaluasi untuk perbaikan dan kemajuan lembaga
Zainal Muhibbin - Personal Name
TESIS PAI 271
TESIS PAI 271
Text
Indonesia
PROGRAM PASCASARJANA UIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 152hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...