Detail Cantuman Kembali
Pendekatan Logotherapy dalam Perilaku Penyimpangan Anak (Studi Kasus Korban Perceraian Orang Tua di Desa Kolelet Kecamatan Picung Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten)
- Bagikan:
Perceraian menimbulkan beberapa permasalahan pada remaja, contohnya: dapat menjadikan perilaku penyimpangan anak. Perilaku itu cenderung ke hal yang negatif seperti mereka meminum-minuman beralkohol, membuat tato dibadan, jarang pulang kerumah, sering main sampai larut malam, memakai tindik, nongkrong tidak jelas, bahkan sampai memakai narkoba. Berdasarkan latar belakang di atas tersebut, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana perilaku menyimpang anak korban perceraian orang tua?, 2) Bagaimana penerapan logoterapi dilakukan dalam mengatasi perilaku menyimpang anak korban perceraian orang tua ?. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk: 1) Mengetahui perilaku menyimpang anak korban perceraian orang tua, 2) Mengetahui penerapan logoterapi yang dilakukan dalam mengatasi perilaku menyimpang anak korban perceraian orang tua. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif dengan format desain deskriptif analisis, yaitu dengan menggambarkan subjek dan objek penelitian berdasarkan fakta. Jenis penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan sebanyak empat kali pertemuan pada setiap masing-masing responden, dapat disimpulkan bahwa dari ke lima responden yang berperilaku menyimpang, empat diantaranya telah berhasil merubah perilaku negatif mereka ke perilaku positif dan dapat memaknai hidupnya dengan lebih baik dan sabar. Sedangkan satu responden dikatakan kurang berhasil karena dia sudah merasakan sakit hati yang sangat mendalam dan juga susahnya bertemu dengan peneliti dikarenakan jarak yang jauh dari tempat tinggal peneliti. Tetapi setelah kelima responden tersebut mendapatkan pelayanan pendekatan logoterapi, sikap mereka semakin hari semakin berubah ke hal yang positif, seperti, mereka dapat menerima kenyataan yang terjadi dalam hidupnya dan dapat memaknai kejadian tersebut dengan positif, bahwa pasti ada makna yang baik dibalik kejadian tersebut.
Riska Herlina - Personal Name
SKRIPSI BKI 393
SKRIPSI BKI 393
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 93hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...