Detail Cantuman Kembali

XML

Pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui industri rumahan batik Lebak pada Komunitas Chanting Pradana di Kampung Pancur Desa Bojongleles Kecamatan Cibadak Kabupaten Lebak


Masyarakat tidak produktif menjadi salah satu masalah sosial yang dapat mempengaruhi perekonomian masyarakat. Dalam hal ini seharusnya ada penanganan lebih serius. Misalnya, menyediakan lapangan pekerjaan dan mendirikan industri rumahan atas dasar keinginan mengubah masyarakat menjadi produktif serta mensejahterakan masyarakat yang tinggal di sekitar industri rumahan, memberikan pengetahuan dan pelatihan. Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana proses pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui industri rumahan pada komunitas chanting pradana batik Lebak di Kampung Pancur? 2) Bagaimana Manfaat dari pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui industri rumahan pada komunitas chanting pradana batik Lebak di Kampung Pancur? Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan: 1) Untuk memperoleh gambaran tentang proses pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui industri rumahan pada komunitas chanting pradana batik Lebak di Kampung Pancur, Desa Bojongleles, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak. 2) Untuk mengetahui manfaat yang diperoleh dari pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui industri rumahan pada komunitas chanting pradana batik Lebak di Kampung Pancur, Desa Bojongleles, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode kualitatif dengan format desain deskriptif analisis, yaitu dengan menggambarkan subjek dan objek penelitian berdasarkan fakta yang ada. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa proses pemberdayaan yang dilakukan industri rumahan batik Lebak menggunakan 3 tahapan pemberdayaan, yaitu tahapan penyadaran, tahapan transformasi dan tahapan peningkatan kemampuan intelektualitas. Sedangkan, hasil yang diperoleh masyarakat industri rumahan batik Lebak dapat dilihat dari aspek sosial (lebih intensif berinteraksi), aspek ekonomi (menambah penghasilan perekonomian masyarakat), aspek skill dan pengetahuan (tidak terampil menjadi terampil). Dengan demikian, industri rumahan batik Lebak dapat dikatakan sudah memberdayakan masyarakat di sekitar lokasi industri rumahan. Bahwa ada perubahan masyarakat yang tidak produktif menjadi produktif, serta memiliki penghasilan yang sangat membantu untuk memenuhi kehidupan keluarganya. Kata Kunci: Pemberdayaan, Ekonomi, Industri Rumahan, Batik.
Nida Insani Fajri - Personal Name
SKRIPSI PMI 18
SKRIPSI PMI 18
Text
Indonesia
Fakultas Dakwah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 69hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...