Detail Cantuman Kembali
Globalisasi budaya dan teknologi dalam mengantisipasi kemerosotan akhlak siswa ( Peneletian di MAN 1 dan SMAN 5 Kota Cilegon )
Di tengah arus globalisasi, lingkungan pendidikan remaja khususnya peserta didik, kini tidak lagi menonton dan terbatas di dalam lingkungan sekolah atau lembaga pendidikan. Anak bisa jadi di dalam lingkungan sekolah, namun kini dia punya akses untuk berhubungan, melihat langsung dan bisa jadi terlibat dalam kehidupan lain di dunia lain dengan media teknologi dan informasi. pengaruh globalisasi terhadap sosial budaya masuknya nilai – nilai dari peradaban lain. Hal ini timbulnya erosi nilai - nilai sosial budaya suatu bangsa yang menjadi suatu jati dirinya. Pengaruh ini semakin lancar dengan semakin pesatnya media informasi dan komunikasi, seperti televisi, komputer, satelit, internet, dan sebagainya. Masuknya nilai budaya yang akan membawa pengaruh pada sikap, perilaku, dan kelembagaan masyarakat. Perkembangan kebudayan yang bebas nilai tanpa kendali agama secara tepat atau lambat tetapi pasti menuju kepada kehancuran matabat manusia atau adanya dekadensi moral ( Kemorosotan akhlak). Dalam menghadapi perkembangan ini diperlukan suatu upaya yang mampu mensosialisaikan budaya nasional sebagai jati diri bangsa. Penelitian ini dilakukan di MAN 1 dan SMAN 5 Kota Cilegon, tujuan penelitian unuk: 1) Mengetahui bagaimana tingkat kemerosotan akhlak siswa yang disebabkan oleh pengaruh globalisasi budaya dan teknologi 2) Mengetahui bagaimana upaya yang dilakukan dalam mengantisipasi kemerosotan akhlak siswa yang disebabkan oleh pengaruh globalisasi budaya dan teknologi. Dan metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode penelitian deskriptif. Penelitian ini dilakukan dengan tiga macam teknik pengumpulan data, yaitu wawancara yang mendalam, observasi dan dokumentasi.Hasil penelitian menunjukan: 1) Tingkat kemerosotan akhlak siswa yang disebabkan oleh pengaruh globalisasi budaya dan teknologi di MAN 1 dan SMAN 5 Kota Cilegon meliputi kurangnya disiplin dalam berpakian, kurangnya hormat terhadap guru, sering main setelah pulang sekolah, sering terlambat sekolah, membolos, kurangnya minat dalam belajar, dan sering tidak masuk sekolah (alfa), membulih siswa, mengekspos foto – foto atau gambar – gambar yang tidak baik. 2) Upaya yang dilakukan dalam mengantisipasi kemerosotan akhak siswa yang disebabkan oleh pengaruh globalisasi budaya dan teknologi yaitu dengan cara mengadakan pembinaan – pembinaan terutama dalam pembinaan akhlak dan dan selalu mengarahkan agar anak tidak terbawa kepada arus globalisasi, serta penerapan budaya – budaya berkarakter. .Karenanya guru BK, guru Pendidikan Agama Islam harus bersinergi untuk selalu berupaya dalam mengantisipasi kemerosotan akhlak yang terjadi pada siswa yang disebabkan oleh pengaruh globalisai budaya dan teknologi. Kata Kunci : Globalisasi budaya, teknologi, dan kemerosotan akhlak.
Raudoh - Personal Name
TESIS PAI 259
TESIS PAI 259
Text
Indonesia
PROGRAM PASCASARJANA UIN SULTAN MAULANA HASANUDDIN BANTEN
2019
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 163.hlm
LOADING LIST...
LOADING LIST...