Detail Cantuman Kembali
Hubungan Kesiapan Belajar dengan Keaktifan Siswa pada Mata PelajaranFiqih (Studi di MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang).
- Bagikan:
Kesiapan belajar pada mata pelajaran fiqih mampu mempengaruhi pada keaktifan siswa dalam belajar. Apabila fisik dan mental siswa dalam keadaan siap dan matang, maka prilaku siswa akan sadar dan berfikir untuk melakukan proses pembelajaran. Karena pada dasarnya keaktifan siswa selalu dibarengi dengan persiapan yang matang yang tidak akan pernah lepas terpisahkan dari kedua hubungan tersebut. Namun pada saat proses pembelajaran siswa sudah nampak cukup memperlihatkan kesiapan belajar, akan tetapi dalam keaktifan belajar terlihat mereka belum cukup memperlihatkan keaktifannya pada saat proses pembelajaran dikarenakan salah satu diantaranya masih malu dalam bertanya, kerja sama lemah dan sebagainya. Berdasarkan latar belakang masalah tersebut, maka timbullah perumusan masalah ini sebagai berikut, bagaimana kesiapan belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran fiqih. Bagaimana keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran fiqih. Apakah terdapat hubungan antara kesiapan belajar dengan keaktifan siswa pada pembelajaran fiqih di MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui kesiapan belajar siswa dalam mengikuti pembelajaran fiqih. Untuk mengetahui keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran fiqih. Untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara kesiapan belajar dengan keaktifan siswa pada pembelajaran fiqih di MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang. Dan manfaatnya penelitian ini adalah diharapkan dapat memberikan pemahaman dengan keadaan siap dan aktif pada mata pelajaran fiqih di MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang. Peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Adapun teknik pengumpulan datanya yaitu wawancara, angket, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, dari hasil penelitian menunjukkan bahwa kesiapan seorang anak dalam belajar adalah cukup mencapai peroleh 12%. Sedangkan untuk keaktifan anak pada mata pelajaran fiqih adalah cukup mencapai peroleh 6,76%. Kemudian dihitung berdasarkan hasil analisis koefisien korelasi dengan rumus “r” dengan hasil peroleh 0,51 yang berada diantara 0,40-0,50 interpretasinya antara kesiapan belajar dengan keaktifan siswa pada mata pelajaran fiqih kelas IX MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang terdapat korelasi yang sedang atau cukup. Adapun konstribusi antara variabel X dengan variabel Y dengan menggunakan koefisien determinasi (CD) sebesar 26%, sedangkan sisanya 74% yang dapat dipengaruhi oleh faktor lain dan dapat diteliti lebih lanjut. Simpulan yang diperoleh dari penelitian ini adalah berdasarkan hasil analisis yang didapat dari kedua variabel ini dengan menggunakan rumus prodact moment menunjukkan bahwa terdapat adanya hubungan yang signifikan antara kesiapan belajar dengan keaktifan siswa di kelas IX pada mata pelajaran fiqih di MTs Darul Irfan Lebak Gempol Cipocok Jaya Kota Serang.
Nurazizah Mustika Wahdah - Personal Name
SKRIPSI PAI1792
SKRIPSI PAI1792
Text
Indonesia
FAK TARBYAH UIN SMH BANTEN
2018
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 79 hlm
SKRIPSI PAI 2792
LOADING LIST...
LOADING LIST...