Detail Cantuman Kembali
Hubunngan Islam Dengan Demokrasi di Indonesia (Pemikiran KH. Abdurrahman Wahid)
Isnen Muhtarudin, NIM: 131200255, Judul Skripsi: Hubunngan Islam Dengan Demokrasi di Indonesia (Pemikiran KH. Abdurrahman Wahid).
KH. Abdurrahman Wahid adalah salah satu tokoh sentral yang memperjuangkan bahwa bangsa Indonesia adalah bangsa yang multikultural. KH. Abdurrahman Wahid dikenal sebagai seorang pemuka Islam yang memiliki pemikiran liberal, serta perjuangan demokrasi diterima oleh masyarakat Indonesia tentang nasionalisme dan mengaplikasikannya berdasarkan hukum Islam. Demokrasi yang diperjuangkan oleh KH. Abdurraman Wahid adalah untuk memperjuangkan pluralisme, HAM, serta keadilan bagi setiap warga tanpa membedakan identitas serta latar belakang ideologi. Islam Indonesia memiliki khasanah tersendiri dalam mengapresiasi ajaran agama, dalam kontek kenegaraan ideologi yang dapat diterima oleh seluruh komponen bangsa dan menjamin hak seluruh warga Negara. Dari latar belakang tersebut maka rumasan masalah yang akan dibahas adalah: 1. Bagaimana pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang demokrasi ? 2. Bagaimana relasi Iskam dan demokrasi di Indonesia dalam pemikiran KH. Abdurrahman Wahid ? Tujuan penelitian ini adalah: 1. Untuk mengetahui pemikiran KH. Abdurrahman Wahid tentang demokrasi. 2. Untuk mengetahui relasi Islam dan demokrasi di Indonesia dalam pemikiran KH. Abdurrahman Wahid. Metode penelitian ini merupakan penelitian pustaka (library research) atau tinjauan pustaka merujuk suatu buku atau literature membahas materi yang berkaitan dengan judul yang dibahas oleh penulis, teknik pengumpulan data menggunakan dua sumber pokok yakni sumber primer dan sumber sekunder. Data primer adalah data tangan pertama data yang diperoleh langsung dari sumber peneliti. Data sekunder atau data tangan kedua adalah data yang diperoleh lewat pihak lain, tidak langsung diperoleh dari subjek peneliti. Kesimpulan yang dapat diperoleh dari penelitian ini, demokrasi menurut KH. Abdurrahman Wahid mengedepankan toleransi dengan semua umat beragama dan menjalin komuniklasi setra memperjuangkan hak-hak minoritas dimata hukum, kebebasan berpendapat, dan bebas berpergian kemana saja tidak ada cekalan dari pemerintah. Demokrasi tujuan daripada syariat Islam seperti toleransi, pluralism, persamaan dalam hidup berbangsa dan bergama Demokrasi di Indonesia sudah sepatutnya berjalan dengan baik karena mayoritas umat Islam Negara juga tidak harus memakai system yang Islami yang terpenting adalah menanamkan nilai islam pada kehidupan sehari-hari dalam menjalakan demokrasi.
Isnen Muhtarudin - Personal Name
SKRIPSI HTN 63
SKRIPSI HTN 63
Text
Fakultas Syariah Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten
2018
Serang Banten
21.5cm, 28cm, 88hlm
SKRIPSI HTN 63
LOADING LIST...
LOADING LIST...