Detail Cantuman Kembali

XML

Transformasi Pesantren Tebuireng; Menjaga Tradisi di Tengah Tantangan


Dunia pendidikan kita saat ini marak pembicaraan tentang pendidikan karakter. Persoalannya, bagaimana cara membentuk karakter yang benar. pembentukan karakter yang dilakukan kini umumnya baru sebatas menghafal dan memperkenalkan nilai, belum sampai pada penghayatan nilai-nilai itu, apalagi sampai pada tingkat menjadikan nilai-nilai itu sebagai komitmen pribadi dalam kehidupan. karena itu, kita perlu menyiapkan anak didik dengan sungguh-sungguh dan serempak agar mereka menjadi manusia yang bersifat percaya diri, bertanggung jawab, punya motivasi kuat, siap bekerja keras, ikhlas, jujur, sederhana,rendah hati, berwawasan luas, dan mampu bekerja sama.
Bagaimana sebaliknya cara kita melakukan pembinaan karakter itu? dari "ruang" kelas tak terbatas, Gus Sholah memberi jawaban. bagi gus cucu mbah hasyim ini, pendidikan karakter harus membawa anak ke pengenalan nilai secara kognitif, penghayatan nilai dan akhirnya sampai pada pengamalan secara nyata (afektif). Istilah pedagogiknya, dari genesis ke praksis, untuk sampai kepada praksis perlu ada proses batin yang harus terjadi dalam diri anak, yaitu munculnya keinginan yang amat kuat untuk mengamalkan nilai tersebut.
Saat ini, di Tebuireng diterapkan upaya pembentukan karakter dengan mengambil inti sari nilai-nilai yang diwariskan oleh pendirinya Hadratus Syeikh Hasyim Asyari. nilai-nilai itu adalah: ikhlas, jujur, kerja keras, tanggung jawab dan tasamuh. Tasamuh adalah sikap lapang hati, peduli, toleran, anti kekerasan, menghargai perbedaan dan menghargai hak orang lain. Nilai-nilai itu bukan hanya prinsip yang harus dipegang para santri sebagai anak didi, tapi juga para guru, pengelola, pengurus dan semua elemen yang menjadi bagian sistem pendidikan di Tebuireng, termasuk pengasuh. Demikian cetusan nurani Gus Sholah sebagai ekspresi sense of belonging terhadap dunia pendidikan dan bangsa. itulah yang diungkap dalam "laporan pertanggung jawaban" dan "rencana ke depan" bangsa di buku ini.
Salahuddin Wahid - Personal Name
cet. 1
U 2x7.341 WAH t k
978 602 958 420 2
2x7.341
Text
Indonesia
UIN Maliki Press
2011
malang
14.5cm, 21cm, 231hlm, xv
LOADING LIST...
LOADING LIST...